Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh fundamental bank dan makro
ekonomi terhadap Non Performing Loan (NPL) di Indonesia: sebelum dan masa
pandemi covid-19. Penelitian ini dilakukan pada Bank Umum Konvensional pada
BUKU I ? BUKU IV periode 2015 sampai 2020. Populasi penelitian adalah
laporan kuartalan bank konvensional di Indonesia sehingga jumlah sampel yang
diperoleh sebanyak 28 bank dengan menggunakan metode purposive sampling.
Metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda. Hasil
penelitian menunjukkan Bank Size berpengaruh positif signifikan terhadap non
performing loan sebelum pandemi covid-19 dan tidak berpengaruh terhadap non
performing loan pada masa pandemi covid-19; Loan to Deposit Ratio (LDR)
berpengaruh positif signifikan terhadap non performing loan pada sebelum dan
masa pandemi covid-19; BOPO berpengaruh positif signifikan terhadap non
performing loan pada sebelum dan masa pandemi covid-19; Pertumbuhan GDP
berpengaruh positif signifikan terhadap non performing loan pada sebelum
pandemi covid-19 dan tidak berpengaruh terhadap non performing loan pada
masa pandemi covid-19; Nilai tukar tidak berpengaruh terhadap non performing
loan pada sebelum dan masa pandemi covid-19; pandemi covid-19 tidak
berpengaruh terhadap non performing loan. Hasil penelitian ini berimplikasi pada
pada praktisi bank, lembaga otoritas perbankan, dan pengembangan teori yang
terkait dengan faktor fundamental bank dan makro ekonomi yang mempengaruhi
non performing loan.
Kata Kunci : Non Performing Loan, Bank Size, Loan to Deposit Ratio, BOPO,
Pertumbuhan GDP, Nilai tukar, Pandemi Covid-19