Abstract :
Informasi tentang arus kas entitas berguna dalam menyediakan pengguna
laporan keuangan dasar untuk menilai kemampuan entitas dalam menghasilkan
kas dan setara kas; menilai kebutuhan untuk menggunakan arus kas tersebut.
Dalam proses pengambilan keputusan ekonomik oleh pengguna mensyaratkan
evluasi kemampuan entitas dalam menghasilkan kas dan setara kas kepastian
perolehannya. Tujuan pernyataan ini adalah mensyaratkan ketentuan atas
informasi mengenai perubahan historis dalam kas dan setara kas suatu entitas;
melalui laporan arus kas yang mengklasifikasikan arus kas berdasarkan aktivitas
operasi, investasi dan pendanaan selama satu periode.
Penelitian ini berfokus pada penerapan arus kas di BRI. Analisis
implementasi berdasarkan Arus kas di BRI ini bertujuan untuk mencapai dua
tujuan utama: (1) Untuk mengetahui apakah arus kas penyajian laporan di BRI
telah disusun sesuai dengan PSAK No. 2 (per Efektif 2015) dan metode yang
digunakan dalam penyusunan BRI analisis arus kas, (2) dengan tujuan
memberikan informasi tentang entitas dari Arus kas, menggambarkan penerimaan
dan penggunaan kas (nilai manfaat perusahaan), baik dari kegiatan (aktivitas
operasi), investasi (aktivitas investasi) dan pendanaan (modal didanai) yang
beroperasi selama periode waktu tertentu. Laporan ini berguna untuk pengguna
laporan keuangan sebagai dasar untuk menilai kemampuan perusahaan dalam
penggunaan arus kas.
Penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif dan kuantitatif tanpa
metode statistik, pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan laporan
keuangan, studi pustaka dan PSAK.
Hasil penelitian ini adalah laporan arus kas BRI telah disusun sesuai
dengan PSAK No. 2 dengan menggunakan metode langsung dan arus kas dari BRI berdasarkan laporan arus kas dalam tahun 2015. Kata Kunci: Arus Kas, Analisis Impementasi Arus Kas, Metode Langsung, PSAK No 2 Per 1 January 2015.