Abstract :
Financial distress merupakan kondisi dimana keuangan perusahaan dalam keadaan
tidak sehat atau krisis yang terjadi sebelum kebangkrutan, maka dari itu perlu
mengetahui kondisi financial distress perusahaan sejak dini untuk mengantisipasi yang
mengarah kepada kebangkrutan. Analisis rasio keuangan, merupakan suatu usaha
mengamati secara detail pada suatu hal atau benda dengan cara menguraikan
komponen-komponen pembentuknya atau menyusun komponen tersebut untuk dikaji
lebih lanjut. Pengukuran financial distress dalam penelitian ini menggunakan model
zmijewski (1984). Populasi dalam hal ini penelitian adalah Indeks Saham LQ 45 tahun
2016-2020. Pengambilan sampel teknik dalam penelitian ini menggunakan teknik
purposive sampling yang menghasilkan 20 sampel perusahaan dalam satu jangka
waktu 5 (lima) tahun, dengan jumlah data obsevarsi keuangan sebanyak 100. Metode
analisis yang digunakan dalam penelitian ini merupakan analisis regresi linear
berganda menggunakan data panel yang diolah menggunakan eviews 10. Hasil dari ini
penelitian menunjukkan bahwa variabel rasio likuiditas dan profitabilitas berpengaruh
negatif terhadap financial distress, sedangkan leverage berpengaruh positif terhadap
financial distress.
Kata kunci: rasio likuiditas, leverage, profitabilitas, dan financial distress.