DETAIL DOCUMENT
Pentingnya Ajaran Moral Kristiani Bagi Keharmonisan Keluarga Dalam Terang Kejadian 4:1-16
Total View This Week0
Institusion
INSTITUT FILSAFAT DAN TEKNOLOGI KREATIF LEDALERO
Author
KURNIAWAN, Yosafat Devi Rio
Subject
221 Perjanjian Lama (Tanakh) 
Datestamp
2024-05-07 00:40:55 
Abstract :
Penelitian ini memiliki tujuan khusus dan tujuan umum. Tujuan Khusus penelitian ini adalah memenuhi syarat akademis, yang melaluinya penulis dapat memperoleh gelar sarjana filsafat setelah lulus dari Sekolah Tinggi Filsafat Katolik Ledalero. Tujuan umumnya adalah untuk memberikan referensi yang baik bagi orang-orang muda dan bagi keluarga-keluarga tentang ajaran moral kristiani berdasarkan kejadian 4:1-16 dan pengaruhnya terhadap keharmonisan sebuah keluarga. Metode yang digunakan dalam skripsi ini adalah pengumpulan data melalui studi kepustakaan, yaitu dengan mempelajari literatur-literatur maupun sumber data yang berkaitan dengan tema tulisan. Sumber data yang digunakan oleh penulis dalam skripsi ini sebagian besar diambil dari: Kitab Suci, buku-buku, kamus, dokumen Gereja, jurnal ilmiah dan dari internet, yang seluruhnya berbicara tentang Kitab Kejadian, Moral Kristiani dan keluarga. Langkah-langkah yang ditempuh selama penelitian seperti (1) membangun kerangka konseptual mengenai tema penelitian, (2) merumuskan masalah penelitian, (3) menentukan pembatasan penelitian (4) instrumentasi sumber yang perlu didapatkan (5) pengumpulan data, (6) analisa dan memproses data, dan (7) menulis pembahasan dan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian, terdapat konfirmasi positif yang mampu menyimpulkan bahwa ajaran moral kristiani seperti yang terkandung dalam kejadian 4:1-16, memang bermanfaat bagi terwujudnya sebuah keluarga yang harmonis. Hal ini termuat dalam beberapa fakta bahwa: (1) Kitab Kejadian 4:1-16 mengandung banyak ajaran moral yang berkaitan erat dengan kehidupan keluarga. (2) Di dalam mewujudkan keluarga yang harmonis, setiap anggota keluarga perlu bekerja sama dengan giat dan dengan tulus hati. (3) Keharmonisan bukan hanya tentang keberhasilan keluarga membina kehidupan yang sejahtera di dunia, melainkan juga tentang keselamatan. (4) Setiap keluarga kristiani perlu menjalankan kehidupan seturut ajaran moral Kristiani agar bisa mencapai keharmonisan. (5) Keluarga memiliki peran penting sebagai tempat pendidikan primer bagi seorang anak, terlebih dalam penanaman nilai dan norma. 
Institution Info

INSTITUT FILSAFAT DAN TEKNOLOGI KREATIF LEDALERO