Institusion
INSTITUT FILSAFAT DAN TEKNOLOGI KREATIF LEDALERO
Author
PAPUR, Aleksius
Subject
254 Pengurusan jemaat, administrasi Paroki
Datestamp
2024-09-06 02:25:32
Abstract :
Paroki St. Yosef Pekerja Wairpelit Keuskupan Maumere merupakan bagian dari komunitas umat beriman Kristiani yang berfungsi sebagai entitas tetap di dalam Gereja partikular, dipimpin oleh seorang pastor paroki. Sebagai sebuah lembaga nonprofit, paroki sangat bergantung pada sumbangan dan dukungan umat untuk menjalankan kegiatannya dan memenuhi tujuannya. Namun, seringkali paroki mengalami kesulitan dalam mengelola keuangan yang kemudian mengakibatkan munculnya masalah-masalah baru. Oleh karena itu, penting bagi paroki untuk memanfaatkan akuntansi dalam mengelola penerimaan dan pengeluaran kas guna menemukan solusi yang tepat dalam mengatasi masalah keuangan. Skripsi ini bertujuan untuk mengevaluasi manfaat akuntansi dalam pengelolaan keuangan Paroki St. Yosef Pekerja Wairpelit Keuskupan Maumere serta untuk memahami praktik dan penerapan akuntansi dalam pencatatan dan pengelolaan keuangan di dalamnya. Penulis juga ingin mengkaji sejauh mana tanggung jawab dalam perencanaan, pencatatan, pelaporan, dan transparansi pengelolaan keuangan paroki. Hal ini dilakukan karena Gereja memiliki komitmen untuk menjaga nilai-nilai kejujuran dan tanggung jawab kepada umat serta pihak yang terkait, termasuk Keuskupan. Di tengah perkembangan dan tuntutan zaman, paroki harus mengelola, mengatur, dan bertanggung jawab atas harta benda secara terstruktur dan transparan kepada seluruh umat. Skripsi ini menggunakan penelitian kualitatif menggunakan metode wawancara dan data administratif. Penelitian menunjukkan kemajuan Paroki St. Yosef Pekerja Wairpelit dalam penerapan akuntansi untuk mengelola keuangan paroki. Dari pengumpulan data dan wawancara, penulis menemukan beragam pandangan dan perspektif yang memperkaya pemahaman akan pentingnya sistem akuntansi dalam menjaga transparansi dan keberlangsungan keuangan paroki, di antaranya: 1) manfaat akuntansi, (2) standar akuntansi, (3) konsistensi, (4) transparansi, (5) integritas, (6) evaluasi, dan (7) membuat keputusan. Akuntansi keuangan di Paroki St. Yosef Pekerja Wairpelit dianggap sebagai tugas dan tanggung jawab yang perlu mendapat perhatian khusus, mulai dari pencatatan penerimaan, pengeluaran, hingga pelaporan keuangan yang transparan kepada umat. Praktik pengelolaan keuangan paroki St. Yosef Pekerja Wairpelit berjalan dengan baik. Hal ini menunjukkan adanya kemajuan dalam pencatatan dan pelaporan keuangan. Namun, masih ada persoalan yang dihadapi Paroki St. Yosef Pekerja Wairpelit. Karena itu, penulis mengusulkan beberapa langkah praktis untuk meningkatkan kemajuan dan pengembangan pencatatan dan pengelolaan keuangan menuju paroki yang lebih mandiri.