Abstract :
ABSTRAK
Afia, Ika Nuril. 2019. Peningkatan keterampilan menulis teks persuasi melalui
model kooperatif tipe Think, Pair, and share dengan media iklan
advertorial pada siswa kelas VIII B MTs Al-Rosyid Bojonegoro tahun
Pelajaran 2018/2019. Skripsi, Program Studi Pendidikan Bahasa dan
Sastra Indonesia, Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni, IKIP PGRI
Bojonegoro, Pembimbing (I) M. Sholehuddin, M.Pd. (II) Joko Setiyono,
M.Pd.
Kata Kunci: Menulis Teks Persuasi, Model Think Pair and share, Iklan
Advertorial.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan kualitas
proses pembelajaran dan hasil pembelajaran keterampilan menulis teks persuasi
melalui model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair and Share dengan media
iklan advertorial.
Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang
dilakukan di MTs Al-Rosyid Bojonegoro. Sumber data pada penelitian ini adalah
siswa, guru, dan dokumen. Prosedur pengumpulan data penelitian ini
menggunakan teknik tes dan non tes yang berupa observasi, wawancara,
dokumentasi, angket, dan catatan lapangan. Analisis data yang digunakan yaitu
deskriptif kualitatif dan analisis kuantitatif.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran
kooperatif tipe think pair and share dengan media iklan advertorial dapat
meningkatkan kualitas proses pembelajaran dan kualitas hasil/produk
keterampilan menulis persuasi dari pratindakan sampai siklus II. Pada
peningkatan kualitas proses dapat dilihat dari keaktifan dan antusias siswa yang
terus meningkat dari siklus ke siklus. Peningkatan kualitas proses juga dapat
dilihat dari kinerja guru dalam proses pembelajaran. Kinerja guru dalam
pembelajaran siklus I mencapai skor 19 dengan kategori cukup, kemudian pada
siklus II meningkat mencapai skor 27 dengan kategori sangat baik.
Pada peningkatan hasil/produk melalui model pembelajaran kooperatif
tipe think pair and share dengan media iklan advertorial dapat dilihat dari
semakin banyaknya siswa yang telah mencapai nilai di atas KKM (75).
Peningkatan pada hasil kualitas tulisan siswa dilihat dari lima aspek penilaian,
yaitu: 1) isi; 2) organisasi; 3) kosakata; 4) penggunaan bahasa; 5) dan mekanik.
Pada pratindakan siswa yang telah mencapai ketuntasan sejumlah 10 siswa (36%),
pada siklus I meningkat menjadi 16 siswa (57%), dan pada siklus II meningkat
menjadi 26 siswa (93%).