Abstract :
Data WHO tahun 2018, kasus limfoma terdata sebanyak 3,37%. Di Indonesia, berdasarkan data dari Kemenkes RI tahun 2019, kejadian limfoma sekitar 0,06%. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah kuantitatif. Dengan desain penelitian menggunakan quasi eksperiment dengan one group pre-test dan post-test design. Sampel dalam penelitian ini menggunakan total sampling yaitu seluruh populasi dapat dijadikan sampel dengan jumlah sebanyak 30 pasien yang terdiagnosa Kelenjar Getah Bening (KGB) Di RS Sentra Medika Cikarang pada bulan Oktober dan Desember tahun 2022. Analisis yang digunakan univariat dan bivariat dengan uji statistik menggunakan Saphiro-Wilk untuk uji normalitas datanya dan analisa data bivariatnya menggunakan Wilcoxon Signed Rank Test. Hasil analisis bivariat ada pengaruh edukasi terhadap tingkat pengetahuan pasien terkait kelenjar getah bening (KGB) di RS. Sentra Medika dengan nilai P-Value 0,001, yaitu nilai P-Value yang didapatkan P