Abstract :
Health literacy adalah kemampuan seseorang untuk mendapatkan, memahami informasi kesehatan dasar dan layanan yang mereka butuhkan untuk membuat keputusan dan tindakan yang tepat bagi kesehatan mereka. Faktor-faktor yang
mempengaruhi health literacy adalah pengetahuan, akses informasi kesehatan, tingkat pendidikan, umur, jenis kelamin, Bahasa, etnis, pendapatan, pekerjaan, akses pelayanan kesehatan. Diabetes Melitus merupakan penyakit yang dapat menyebabkan kebutaan, serangan jantung, stroke, gagal ginjal, dan amputasi kaki, Diabetes Melitus (DM) tipe 2 adalah sekelompok penyakit metabolik yang ditandai dengan kadar glukosa di dalam darah yang tinggi akibat adanya gangguan
pada sekresi insulin, kerja insulin, ataupun gangguan pada keduanya. Metode penelitian ini survei analitik dengan
pendekatan cross sectional yaitu jenis penelitian dengan metode kuantitatif yang mempelajari dinamika korelasi antara faktor-faktor risiko dengan efek, dengan cara pendekatan, kuesioner atau pengumpulan data sekaligus pada waktu yang sama (point time approanch). Hasil penelitian analisis hubungan antara usia 36th-45th dengan HL bermasalah sebanyak
18 (35,1%), usia 56th- 65th dengan HL Bermasalah 13 (35,1%). Hasil uji statistik diperoleh nilai p = 0,049 maka dapat disimpulkan ada hubungan antara usia dengan health literacy pasien DM di RS Harapan Bunda Jakarta Tahun 2023.
Kesimpulan dan sarannya Disarankan penelitian ini bisa menambah wawasan dan pengetahuan bagi pasien terutama
penderita diabetes mellitus untuk mencegah kekambuhan dan komplikasi.