Abstract :
Latar Belakang : Penyakit jantung koroner (PJK) merupakan penyebab utama kematian, tindakan yang umum yang dilakukan adalah Percutaneous Coronary Intervention (PCI). Di rumah sakit sentra medika cisalak selama setahun terdapat 1163. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya hubungan Pengetahuan Tindakan Percutaneos Coronary Intervention (PCI) Dengan Kecemasan Pada Psien Jantung. Metode : Jenis penelitian ini menggunakan kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Pengumpulan data dengan kuesioner. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling dimana besar sampel sama dengan pupulasi, dengan populasi 96 responden. Intrumen yang digunakan adalah kuesioner. Analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji chi-square. Hasil : Hasil pengolahan data menggunakan uji Chi square menunjukan bahwa p value 0.00 <0,05. Maka dapat diambil kesimpulan secara statistic bahwa ada hubungan antara motivasi dengan perilaku pencegahan komplikasi Diabeticum Peripheral Neuropathy, dengan nilai OR 2.357 (1.584-3.508) yang artinya H0 di tolak dan Ha diterima. Kesimpulan : Jenis kelamin lebih dominan laki-laki dari perempuan yaitu sebanyak 79 responden (82,3%), kelompok usia tertinggi untuk karakteristik responden adalah kelompok usia 56-65 tahun sebanyak 40 responden (37,0%). Ada hubungan pengetahuan terhadap kecemasan pada pasien dengan tindakan percutaneous coronary intervention (PCI) pada pasien penyakit jantung koroner.