Hubungan Pengetahuan dan Pola Makan Terhadap Resiko Obesitas Pada Remaja di SMA Negeri 1 Cariu
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
UNIVERSITAS MEDIKA SUHERMAN
Author
Aprilina Sartika (STUDENT ID : 020319622)
Indah Nurisalmiyah Syafitri
Indah Nurisalmiyah Syafitri
Subject
UMS.NS03.005
Datestamp
2023-10-10 03:06:32
Abstract :
Obesitas merupakan suatu kondisi kronis dengan karakteristik kelebihan lemak tubuh. Peningkatan polamakan dan penurunan aktifitas fisik menjadi penyebab utama obesitas. Remaja yang mengalami obesitas memiliki peluang sebesar 80% untuk mangalami obesitas pada saat dewasa. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui hubungan pengetahuan tentang obesitas dan polamakan terhadap resiko obesitas pada remaja di SMA Negeri 1 Cariu. Penelitian menggunakan metode analitik dengan desain cross sectional. Hasil penelitian menunjukkan sejumlah 140 siswa/i (56,9%) dari responden memiliki pengetahuannya kurang baik, sedangkan yang pengetahuannya baik sejumlah 106 siswa/i (43,1%). Sejumlah 140 siswa/i (56,9%) dari responden pola makannya kurang baik, sedangkan yang pola makannya baik sejumlah 106 siswa/i (43,1%). Responden yang beresiko obesitas sejumlah 159 siswa/i (64,6%), sedangkan yang tidak beresiko obesitas sejumlah 87 siswa/i (35,4%). Hasil uji bivariat menunjukkan adanya hubungan antara pengetahuan tentang obesitas dan polamakan dengan tingkat resiko obesitas pada remaja. Hasil penelitian ini memberikan informasi bahwa pengetahuan tentang obesitas dan polamakan dapat berpengaruh terhadap tingkat resiko obesitas pada remaja.
Obesitas merupakan suatu kondisi kronis dengan karakteristik kelebihan lemak tubuh. Peningkatan polamakan dan penurunan aktifitas fisik menjadi penyebab utama obesitas. Remaja yang mengalami obesitas memiliki peluang sebesar 80% untuk mangalami obesitas pada saat dewasa. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui hubungan pengetahuan tentang obesitas dan polamakan terhadap resiko obesitas pada remaja di SMA Negeri 1 Cariu. Penelitian menggunakan metode analitik dengan desain cross sectional. Hasil penelitian menunjukkan sejumlah 140 siswa/i (56,9%) dari responden memiliki pengetahuannya kurang baik, sedangkan yang pengetahuannya baik sejumlah 106 siswa/i (43,1%). Sejumlah 140 siswa/i (56,9%) dari responden pola makannya kurang baik, sedangkan yang pola makannya baik sejumlah 106 siswa/i (43,1%). Responden yang beresiko obesitas sejumlah 159 siswa/i (64,6%), sedangkan yang tidak beresiko obesitas sejumlah 87 siswa/i (35,4%). Hasil uji bivariat menunjukkan adanya hubungan antara pengetahuan tentang obesitas dan polamakan dengan tingkat resiko obesitas pada remaja. Hasil penelitian ini memberikan informasi bahwa pengetahuan tentang obesitas dan polamakan dapat berpengaruh terhadap tingkat resiko obesitas pada remaja.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
