Abstract :
Pendahuluan: Hernia Nucleus Pulposus (HNP), merupakan penyakit degeneratif
dimana elastisitas dari annulus fibrosus menurun sehingga menjadi salah satu
penyebab dari nyeri punggung bawah dan sering terjadi pada lansia. Salah satu
peran fisioterapi pada kasus HNP dapat ditangani dengan terapi Latihan, dengan
metode intervensi SNAGS dan Mc Kenzie juga dengan Core Stability dan Mc
Kenzie. Agar dapat membantu meningkatkan kemampuan fungsional lansia.
Tujuan: Untuk mengetahui perbedaan intervensi terhadap kasus HNP Lumbal
dengan menggunakan metode SNAGS dan Mc Kenzie juga dengan Core Stability
dan Mc Kenzie terhadap kemampuan fungsional lansia. Metode Penelitian:
Desain penelitian ini menggunakan quasi eksperimen dengan two group pre-post
test. Dengan sampel berjumlah 22 orang yang dipilih secara purposive sampling
yang terbagi menjadi dua, yakni kelompok perlakuan 1 dan kelompok perlakuan
2. Penelitian dilaksanakan selama 4 minggu yang terdiri dari satu kali pre test,
dengan pertemuan 2 kali seminggu dengan durasi 30 ? 45 menit dan satu kali post
test. Instrument yang digunakan adalah kuesioner ODI (Oswestry Disability
Index). Hasil : Uji normalitas menggunakan Saphiro Wilk test menghasilkan nilai
p=0,000 yang artinya signifikan pada kedua kelompok perlakuan. Dari hasil uji
paired test signifikan dengan nilai p=0,000 artinya p<0,05. Selisih persentase
penurunan disabilitas pada kelompok perlakuan 1 sebesar -32,55% dan pada
kelompok perlakuan 2 sebesar -37,27%. Kesimpulan: Intervensi SNAGS dan Mc
Kenzie dengan Core Stability dan Mc Kenzie dapat mempengaruhi kemampuan
fungsional lansia. Dengan hasil lebih efektif pada intervensi Core stability dan Mc
Kenzie dalam meningkatkan kemampuan fungsional lansia dengan kondisi HNP
Lumbal.