Abstract :
Abstrak
Menelusuri kompleksitas kota tentang bagaimana membaca kota, lalu
?menuliskan? kota ke dalam sebuah karya, kemudian karya tersebut dapat
dikaji. Tak hanya menghasilkan produk, namun dalam proses ini dapat
muncul pula interaksi kemanusiaan, adalah tujuan dari karya ini.Ruang
lingkup pengamatan adalah bentang sepanjang jalan antara Kampung
Melayu dan Pasar Senen.
Dalam proses riset artistik ini pengkarya tidak terfokus pada produk dan
terminologi seni yang mainstream. Bukan persoalan produk karya tari atau
produk karya film tapi tentang pengalaman berada di dalam realitas
kehidupan urban.Proses kreatif inilah terus dikembangkan guna kebaruan
pencapaian artistik yang inovatif.
Kemampuan tubuh sebagai media ekspresi berelasi dengan medium lain,
menghasilkan karya yang tumbuh secara organik, tidak dibuat-buat, lahir
begitu saja seiring proses penggalian ide.
Bagaimana ekpresi itu menjadi ekspresi yang total, kepekaan sebagai penari
dalam hal ini melalui penggalian media teknologi digital mengungkap gejalagejala
visual lingkungan sosial kota. Maka, bentuk presentasi akhir adalah
Audiovisual Composition Performance.
Kata kunci : urban, tari, ketubuhan, proses kreatif, teknologi, gejala visual