DETAIL DOCUMENT
GEBOGAN BALI SEBAGAI IDE MOTIF BATIK UNTUK SINJANG DAN PADUPADANNYA PADA KEBAYA KUTUBARU
Total View This Week0
Institusion
Institut Seni Indonesia Surakarta
Author
NASRANI, BUNGA KASIH
Subject
Batik 
Datestamp
2023-09-25 04:49:49 
Abstract :
Gebogan Bali Sebagai Ide Motif Batik Untuk Sinjang Dan Padupadannya Pada Kebaya Kutubaru merupakan tema yang diangkat dalam pembuatan Karya Tugas Akhir. Penciptaan Tugas Akhir ini didasari akan indahnya tradisi budaya terlebih visual dari gebogan bali. Gebogan adalah sesajen buah yang selalu ada saat upacara keagaamaan, keunikan dari segi bentuk dan makna yang terkandung pada Gebogan bali membangun jiwa pengkarya untuk lebih lanjut mengeksplorasi ke dalam bentuk motif batik dengan tujuan sebagai salah satu cara untuk mengenalkan tradisi bagi kaum muda. Batik tulis motif dengan unsur lima panca rengga dalam Gebogan Bali diaplikasikan kedalam busana sinjang wanita dan atasan kebaya kutu baru wanita dengan menekan kenyamanan dan mencermikan gaya hidup masyarakat Bali tanpa melupakan trend mode busana saat ini. Informasi data didapat dari studi pustaka. Penciptaan karya batik tulis menggunakan metode penciptaan seni yaitu pengumpulan data, perancangan dan perwujudan. Teknik yang digunakan dalam proses penciptaan karya adalah teknik batik tulis dengan menggunakan kain jenis katun primisima. Teknik pembatikan yang digunakan adalah teknik batik dengan proses pewarnaan tutup celup. Pemilihan warna yang akan digunakan pada pembuatan batik busana sinjang wanita ini menggunakan tone warna pastel yang berasal dari pewarna batik remasol. Hasil karya berjumlah 5 busana sinjangl dengan judul CASSAVA RADIX, FRUCTUS FLOS, ANANAS, BANA ARBOR, DURIO ARBORE dilengkapi aksesoris seperti anting, obi belt, sanggul, bross dan property Gebogan Bali. Kata Kunci : Gebogan bali, Panca rengga, Fashion, Batik tulis 
Institution Info

Institut Seni Indonesia Surakarta