JABUR PENGANTEN
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Institut Seni Indonesia Surakarta
Author
Gusti, Ragil Yonathan Senopatining
Subject
Pedalangan
Datestamp
2023-11-16 03:30:45
Abstract :
Skripsi karya seni ini merupakan penjabaran proses kreatif penciptaan karya Jabur Penganten. Karya Jabur Penganten merupakan sebuah pertunjukan wayang yang terinspirasi dari banyaknya peristiwa perpecah belahan dan permusuhan yang diakibatkan oleh perbedaan adat dan budaya di Indonesia. Jabur Penganten sendiri merupakan sebuah lakon pertunjukan wayang kulit Jawatimuran. Lakon tersebut bercerita tentang pernikahan putri Raja Koparman, yaitu Siti Quraisin dengan putra Arjuna Raden Abimanyu. Lakon ini dipilih untuk menuangkan ekspresi dan gagasan penyaji mengenai perbedaan kebudayaan yang seharusnya tidak perlu diperdebatkan. Pertunjukan wayang dengan judul Jabur Penganten ini disajikan dengan bentuk pakeliran garap komposisi dan mengacu pada konsep pakeliran Sandosa. Meskipun, garap komposisi yang disajikan oleh pengkarya berpijak dari pengembangan bentuk pakeliran Sandosa, namun, pengkarya tetap menggunakan bahasa Jawa sebagai pengantar cerita. Hal ini bertujuan untuk memperkuat penyampaian maksud atau makna dalam cerita Jabur Penganten. Proses penciptaan karya ini dimulai dari tahap orientasi, observasi dan eksplorasi terhadap garap sabet, musik, artistik, pencahayaan, dan dialog
Skripsi karya seni ini merupakan penjabaran proses kreatif penciptaan karya Jabur Penganten. Karya Jabur Penganten merupakan sebuah pertunjukan wayang yang terinspirasi dari banyaknya peristiwa perpecah belahan dan permusuhan yang diakibatkan oleh perbedaan adat dan budaya di Indonesia. Jabur Penganten sendiri merupakan sebuah lakon pertunjukan wayang kulit Jawatimuran. Lakon tersebut bercerita tentang pernikahan putri Raja Koparman, yaitu Siti Quraisin dengan putra Arjuna Raden Abimanyu. Lakon ini dipilih untuk menuangkan ekspresi dan gagasan penyaji mengenai perbedaan kebudayaan yang seharusnya tidak perlu diperdebatkan. Pertunjukan wayang dengan judul Jabur Penganten ini disajikan dengan bentuk pakeliran garap komposisi dan mengacu pada konsep pakeliran Sandosa. Meskipun, garap komposisi yang disajikan oleh pengkarya berpijak dari pengembangan bentuk pakeliran Sandosa, namun, pengkarya tetap menggunakan bahasa Jawa sebagai pengantar cerita. Hal ini bertujuan untuk memperkuat penyampaian maksud atau makna dalam cerita Jabur Penganten. Proses penciptaan karya ini dimulai dari tahap orientasi, observasi dan eksplorasi terhadap garap sabet, musik, artistik, pencahayaan, dan dialog
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
