Abstract :
Lakon Kunthi Pilih merupakan suatu pertunjukan wayang kulit purwa
sajian Purbo Asmoro yang di dalamnya terdapat nilai pendidikan karakter
yang dijadikan objek penelitian yang berfungsi sebagai tontonan dan
tuntunan. Topik tersebut dipilih karena pendidikan karakter menjadi fokus
utama pendidikan di era kurikulum Merdeka. Isi tesis merupakan hasil
analisis struktur dan tekstur pertunjukan untuk mendeskripsikan
bagaimana pendidikan karakter yang terdapat di dalamnya. Fungsi
tontonan dalam lakon ini diperoleh melalui hasil analisis struktur dramatik
dan hasil analisis tekstur atau biasa disebut garap pakeliran. Fungsi tuntunan
adalah hasil deskripsi pendidikan karakter yang diperoleh dari analisis
struktur dan tekstur. Proses analisis menggunakan teori struktur dramatik
oleh Soediro Satoto dan pendidikan karakter oleh Thomas Lickona dengan
metode deskriptif analitis. Metode penelitian dimulai dengan
pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan telaah
dokumen untuk kemudian dianalisis lebih lanjut.