TARI PUTRA ALUS GAYA SURAKARTA (Pasihan)
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Institut Seni Indonesia Surakarta
Author
Irfani, Achyil Qolba Bil
Subject
Tari
Datestamp
2024-03-14 04:24:32
Abstract :
Tari Alus Gaya Surakarta (Pasihan), Achyil Qolba Bil Irfani (Karya Kepenarian S-1 Jurusan Tari, Institut Seni Indonesian Surakarta 2021) 138 halaman. Tari pasihan adalah tari yang berbentuk pasangan silang jenis yang bertemakan percintaan pada penyajiannya penulis sebagai penyaji peran putra. Mengingat keragaman karakter tari yang akan disajikan, penyaji dituntut untuk fleksibel menyajikan berbagai karakter pada repertoar tari yang dimaksud dibawah ini. Skripsi karya seni ini berisikan tentang penelitian lima repertoar tari pasihan gaya Surakarta alus yaitu 1) tari Langen Asmara, 2) tari Lambangsih, 3) tari Karonsih, 4) tari Driasmara, dan 5) tari Enggar-Enggar. Laporan ini akan menguraikan tentang latar belakang, proses penggarapan, deskripsi, dan elemen pendukung lainnya dalam bentuk deskriptif analitik. Proses penulisan skripsi karya seni ini melalui beberapa tahap yaitu persiapan yang meliputi Tinjauan Pustaka, Orientasi, Observasi, Eksplorasi, Improvisasi, dan Evaluasi. Selanjutnya Tahap Pendalaman Materi dan Tahap Penggarapan. Dalam tahapan ini, penulis juga menerapkan konsep tari Jawa yang digunakan yaitu konsep Hasta Sawanda yang digunakan sebagai landasan. Tahapan proses tugas akhir yang harus ditempuh oleh penulis yaitu persiapan teknis, pendalaman materi, dan penggarapan. Tahap pertama yaitu pengajuan proposal, penulis mengajukan proposal yang berisikan 5 objek materi tari yang telah dipilih. Setelah proposal disetujui, tahapan selanjutnya adalah seminar hasil penelitian. Tahap terakhir adalah ujian tugas akhir dengan mempresentasikan 1 materi tari yang telah disetujui oleh dosen pembimbing. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini berupa pengetahuan dan pengalaman tentang pendalaman karakter dan penggarapan koreografinya.
Tari Alus Gaya Surakarta (Pasihan), Achyil Qolba Bil Irfani (Karya Kepenarian S-1 Jurusan Tari, Institut Seni Indonesian Surakarta 2021) 138 halaman. Tari pasihan adalah tari yang berbentuk pasangan silang jenis yang bertemakan percintaan pada penyajiannya penulis sebagai penyaji peran putra. Mengingat keragaman karakter tari yang akan disajikan, penyaji dituntut untuk fleksibel menyajikan berbagai karakter pada repertoar tari yang dimaksud dibawah ini. Skripsi karya seni ini berisikan tentang penelitian lima repertoar tari pasihan gaya Surakarta alus yaitu 1) tari Langen Asmara, 2) tari Lambangsih, 3) tari Karonsih, 4) tari Driasmara, dan 5) tari Enggar-Enggar. Laporan ini akan menguraikan tentang latar belakang, proses penggarapan, deskripsi, dan elemen pendukung lainnya dalam bentuk deskriptif analitik. Proses penulisan skripsi karya seni ini melalui beberapa tahap yaitu persiapan yang meliputi Tinjauan Pustaka, Orientasi, Observasi, Eksplorasi, Improvisasi, dan Evaluasi. Selanjutnya Tahap Pendalaman Materi dan Tahap Penggarapan. Dalam tahapan ini, penulis juga menerapkan konsep tari Jawa yang digunakan yaitu konsep Hasta Sawanda yang digunakan sebagai landasan. Tahapan proses tugas akhir yang harus ditempuh oleh penulis yaitu persiapan teknis, pendalaman materi, dan penggarapan. Tahap pertama yaitu pengajuan proposal, penulis mengajukan proposal yang berisikan 5 objek materi tari yang telah dipilih. Setelah proposal disetujui, tahapan selanjutnya adalah seminar hasil penelitian. Tahap terakhir adalah ujian tugas akhir dengan mempresentasikan 1 materi tari yang telah disetujui oleh dosen pembimbing. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini berupa pengetahuan dan pengalaman tentang pendalaman karakter dan penggarapan koreografinya.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
