Abstract :
Skripsi karya seni dengan judul ?Garap Kendang Gendhing Pring
Glendhengan Kethuk 2 Kerep Minggah 4 Laras Pélog Pathet lima? ini merupakan
sajian hasil analisis garap kendang Gendhing Pring Glendhengan dalam konteks
sajian mrabot. Mrabot merupakan sebuah sajian gending yang lengkap dari segi
bentuk serta garapnya. Gending yang dianalisis adalah Lagon Jambé Thukul
dhawah Pring Glendhengan, gendhing kethuk 2 kerep minggah 4, kalajengaken Ladrang
Hayu trus Ayak-Ayak Kemuda mawi Palaran Durma Dhadapan laras pélog pathet lima
dari sudut pandang garap kendangannya. Dalam menganalisis garap kendang
Gendhing Pring Glendhengan digunakan empat konsep yaitu; konsep garap,
konsep matut, konsep mungguh, dan konsep mandheg. Penelitian ini berpijak
pada penelitian kualitatif di mana pengumpulan data dilakukan melalui studi
pustaka, observasi, dan wawancara. Data-data yang telah terkumpul kemudian
melalui proses reduksi, analisis, dan penyajian data. Hasil penelitian ini
menunjukan 1). Sususan konsep kendangan mrabot pada gending laras pelog
pathet lima dengan memperhatikan bentuk dan strukturnya. 2) Gendhing Pring
Glendhengan adalah gending yang semula mempunyai karakter agung,
kemudian digarap menjadi rasa prenés. Hal ini terlihat pada garap inggah
Gendhing Pring Glendhengan yang secara konvensi digarap kosek alus, namun pada
penelitian ini digarap dengan garap kendang ciblon. 3) Garap mandheg pada
Gendhing Pring Glendhengan dengan pertimbangan alur melodi balungan.
Kata kunci: mrabot, gendhing, Pring Glendhengan, kendhangan.