DETAIL DOCUMENT
BENTUK, FUNGSI, DAN MAKNA PERTUNJUKAN SERE API DI DESA GATTARENG KABUPATEN BARRU SULAWESI SELATAN
Total View This Week0
Institusion
Institut Seni Indonesia Surakarta
Author
Mansyur Putri, Sulfiana
Subject
Penciptaan dan Pengkajian Seni 
Datestamp
2017-01-18 07:07:35 
Abstract :
INTISARI Putri Mansyur, Sulfiana, 2015. BENTUK, FUNGSI, DAN MAKNA PERTUNJUKAN SERE API DI DESA GATTARENG KABUPATEN BARRU SULAWESI SELATAN. Tesis. Penelitian ini berangkat dari fenomena pada masyarakat Desa Gattareng tentang bentuk pertunjukan sere api, yang berpijak pada kajian Struktural Redcliffe Brown.Pertunjukan sere apihidup di daerah agraris, tepatnya di Desa Gattareng Kecamatan Pujananting Kabupaten Barru Sulawesi Selatan.Sere apimempunyai bentuk, struktur pertunjukan yang merepresentasikan serta mempunyai implikasi terhadap kehidupan bercocok tanam hingga memiliki makna. Fungsinya tampak ketika pertunjukan sere api dilaksanakan. Keberadaan sere api merupakan ciri khas tersendiri bagi masyarakat khususnya di Kabupaten Barru. Hal ini menjadi daya tarik tersendiri untuk mengangkat kebudayaan lokal, yang di dalamnya terdapat pertunjukan rakyat yang dinamakan sere api, sistem kekerabatan, kehidupan ekonomi, sosial, dan politik. Terkait dengan hal diatas maka dirumuskan masalah sebagai berikut: (1)Bagaimana bentuk dan struktur pertunjukan sere api di Desa Gattareng? (2) Bagaimana fungsi pertunjukan sere api di Desa Gattareng? (3) Mengapa pertunjukan sere api merepresentasikan kehidupan masyarakat Desa Gattareng? Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang berpijak melalui pendekatan etnokoreologi sebagai payung utama oleh Kurath dalam RM. Pramutomo. Hasil penelitian ini yaitu (1) bentuk dan struktur petunjukan sere api memiliki 8 susunan diantaranya, mappalua api, mallata?. Massesse, maccuwe, mamanca, malle?ja api, mattulili, mappakaraja. (2) pertunjukan sere api memiliki tiga fungsi yaitu sebagai fungsi personal yang meliputi media ekspresi dan komunikasi, fungsi sosial yang meliputi ritual, hiburan, dan tontonan, dan fungsi fisik yang kepribadian tersendiri pemain sere api. (3) Pertunjukan sere api memiliki makna tentang sistem budaya yang terkait dengan masyarakat, mewujudkan simbol-simbol dalam pertunjukan sere apiyaitu, kepercayaan masyarakat, pengetahuan, nilai moral, serta wujud ekspresi masyarakat Desa Gattareng. Kata kunci: Sere api, Desa Gattareng, Struktur Organik 
Institution Info

Institut Seni Indonesia Surakarta