Abstract :
Plastik merupakan salah satu bahan yang sangat sering dipakai di
kehidupan sehari-hari. Menumpuknya sampah plastik merupakan salah
satu masalah yang pada saat ini menjadi salah satu topik pembahasan di
berbagai kalangan. Dibutuhkan suatu metode penanganan dari
menumpuknya sampah plastik yang dapat di realisasikan oleh masyarakat.
Salah satu metode yang dapat digunakan untuk mengolah sampah plastik
adalah dengan metode pirolisis. Dalam proses pirolisis terdapat sebuah
proses kondensasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui
pengaruh dari jumlah lilitan pipa kondensor terhadap laju perpindahan
panas, efektivitas kondensor, efisiensi teknis, dan kuantitas minyak hasil
pirolisis dari setiap variasi jumlah lilitan yang diterapkan. Metode yang
digunakan pada penelitian ini adalah metode eksperimental dengan
memvariasikan jumlah lilitan pipa kondensor dengan jumlah 5 lilitan, 7
lilitan, dan 9 lilitan, yang dimana dari ketiga variasi lilitan tersebut akan
dibandingkan nilai laju perpindahan panas, efektivitas kondensor, efisiensi
teknis dan kuantitas minyak yang dihasilkan dari setiap variasi jumlah
lilitan pipa kondensor. Hasil yang didapatkan dari nilai laju perpindahan
panas tertinggi terdapat pada variasi 9 lilitan yaitu sebesar 0,0047 W.
Adapaun untuk nilai efektivitas kondensor terbesar terdapat pada variasi 9
lilitan dengan nilai 65,5 %. Pada efisiensi teknis terbesar terdapat pada
variasi 9 lilitan dengan nilai sebesar 54,5 %. Adapun variasi 9 lilitan juga
menjadi penghasil minyak pirolisis paling banyak yaitu sebanyak 279,32
gram.