Abstract :
Dewasa ini, teknik pengecoran terus mengalami perkembangan guna menghasilkan produk cor yang berkualitas. Metode Sand Casting adalah salah satu metode pengecoran yang banyak digunakan karena metode ini terbilang sederhana dan juga metode yang biaya produksinya murah. Salah satu hal yang berpengaruh terhadap kualitas hasil coran adalah sistem saluran (gating system) yang baik. Pada penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variasi ukuran diameter sprue terhadap porositas dan kekuatan tekan produk cor. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah eksperimental. Variasi sprue yang digunakan adalah 13, 18, 23, 28, dan 33 mm. Pada setiap variasi dilakukan 3 kali pengulangan sehingga ada 15 spesimen yang diuji dengan tambahan 5 spesimen untuk pengamatan porositas. Setelah dilakukan pengujian dan perhitungan didapatkan variasi 33 mm memiliki nilai persentase porositas paling kecil dan memiliki kekutan tekan yang paling besar. Nilai rata-rata persentase porositas sebesar 4,14 % dan nilai kekuatan tekan sebesar 276.47 MPa. Sehingga dapat disimpulkan bahwa diameter sprue mempengaruhi porositas dan kekuatan tekan produk cor tersebut. Bahwa semakin besar diameter sprue-nya maka semakin kecil porositasnya dan semakin besar kekuatan tekannya.