Identifikasi Struktur Lapisan Bawah Permukaan Bedasarkan Data Anomali Gravitasi Citra Satelit Pada Daerah Pemandian Air Panas Mahkota Dondang - Submit Jurnal
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Institut Teknologi Kalimantan
Author
Lestari, Tiara Ayu
Subject
QC Physics
Datestamp
2023-12-27 03:07:42
Abstract :
Sumber energi panas yang terbentuk dibawah permukaan bumi adalah geothermal. Salah satu daerah yang memiliki potensi panas bumi yaitu pemandian air panas Mahkota Dondang terletak di kabupaten Kutai Kartanegara. Munculnya manifestasi air panas pada daerah tersebut diduga karena adanya indikasi keberadaan struktur di bawah permukaan, sehingga telah dilakukan penelitian terkait struktur lapisan bawah permukaan bedasarkan data anomali gravitasi citra satelit Topex yang diperlukan sebagai identifikasi awal terkait keberadaan panas bumi pada daerah penelitian. Data yang di dapatkan adalah data FAA dan topografi. Data tersebut telah dilakukan perhitungan koreksi bouger dan koreksi medan, pemisahan anomali regional dan anomali residual dengan metode kontinuitas ke atas, pemodelan maju dan interpretasi. Penelitian ini memiliki tujuan yaitu untuk mengetahui sebaran densitas bawah permukaan berdasarkan anomali medan gravitasi yang digunakan untuk menganalisis perbedaan nilai anomali pada daerah penelitian dan mengetahui struktur lapisan bawah permukaan pada daerah Pemandian Air Panas Mahkota Dondang berdasarkan kontras densitas. Ketiga lintasan ini, memiliki beberapa lapisan batuan yaitu endapan alluvium (pasir) 2 g/cm^3. Lapisan kedua yaitu batu lempung 1 g/cm^3 Lapisan ketiga adalah batu pasir kuarsa 2.65 g/cm^3 dan lapisan terakhir adalah batuan grawake 2.70 g/cm^3. Diduga pada model lintasan tersebut, terdapat adanya indikasi patahan yang diperkirakan sebagai penyebab munculnya manifestasi air panas Mahkota Dondang.
Sumber energi panas yang terbentuk dibawah permukaan bumi adalah geothermal. Salah satu daerah yang memiliki potensi panas bumi yaitu pemandian air panas Mahkota Dondang terletak di kabupaten Kutai Kartanegara. Munculnya manifestasi air panas pada daerah tersebut diduga karena adanya indikasi keberadaan struktur di bawah permukaan, sehingga telah dilakukan penelitian terkait struktur lapisan bawah permukaan bedasarkan data anomali gravitasi citra satelit Topex yang diperlukan sebagai identifikasi awal terkait keberadaan panas bumi pada daerah penelitian. Data yang di dapatkan adalah data FAA dan topografi. Data tersebut telah dilakukan perhitungan koreksi bouger dan koreksi medan, pemisahan anomali regional dan anomali residual dengan metode kontinuitas ke atas, pemodelan maju dan interpretasi. Penelitian ini memiliki tujuan yaitu untuk mengetahui sebaran densitas bawah permukaan berdasarkan anomali medan gravitasi yang digunakan untuk menganalisis perbedaan nilai anomali pada daerah penelitian dan mengetahui struktur lapisan bawah permukaan pada daerah Pemandian Air Panas Mahkota Dondang berdasarkan kontras densitas. Ketiga lintasan ini, memiliki beberapa lapisan batuan yaitu endapan alluvium (pasir) 2 g/cm^3. Lapisan kedua yaitu batu lempung 1 g/cm^3 Lapisan ketiga adalah batu pasir kuarsa 2.65 g/cm^3 dan lapisan terakhir adalah batuan grawake 2.70 g/cm^3. Diduga pada model lintasan tersebut, terdapat adanya indikasi patahan yang diperkirakan sebagai penyebab munculnya manifestasi air panas Mahkota Dondang.
File :
01191024_cover.pdf
01191024_statement_of_authenticity.pdf
01191024_notations.pdf
01191024_chapter_1.pdf
01191024_chapter_2.pdf
01191024_chapter_3.pdf
01191024_chapter_4.pdf
01191024_conclusions.pdf
01191024_bibliography.pdf
01191024_enclosure.pdf
01191024_paper.pdf
01191024_presentation.pdf
01191024_publishing_agreement.pdf
01191024_Form TA-020.pdf
01191024_approval_sheet.pdf
01191024_preface.pdf
01191024_abstract_id.pdf
01191024_abstract_en.pdf
01191024_table_of_content.pdf
01191024_illustrations.pdf
01191024_tables.pdf
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
