ANALISIS PERANCANGAN SISTEM INFORMASI
PELAYANAN KEPENDUDUKAN (STUDI KASUS: DINAS
KEPENDUDUsKAN dan PENCATATAN SIPIL KOTA
BALIKPAPAN)
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Institut Teknologi Kalimantan
Author
Faturrahman, Hendri
Subject
Z665 Library Science. Information Science
Datestamp
2021-12-08 01:52:34
Abstract :
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Balikpapan adalah instansi pemerintahan tempat dilaksanakannya tugas pokok pemerintah di bidang administrasi kependudukan dan pencatatan sipil khususnya di wilayah kota Balikpapan. Dalam dilakukannya layanan kependudukan dan catatan sipil, saat ini telah digunakan Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK), Yaitu Sistem Informasi yang membantu pencatatan data penduduk dengan database kependudukan terpusat, yang menyimpan data kependudukan lengkap. Namun, dalam melakukan pendaftaran permohonan layanan kependudukan, proses pengecekan, penyerahan persyaratan dan penginputan data formulir dilakukan saat pendaftaran layanan dan harus datang ke kantor Disdukcapil, hal ini menyebabkan adanya antrian dan proses pelayanan yang lambat. Agar dapat membantu meningkatkan kualitas layanan yang diberikan kepada masyarakat maka dibutuhkannya sebuah sistem yang dapat memberikan kemudahan akses layanan publik di bidang administrasi. Dalam proses pengembangan sistem baru ini diperlukan suatu dokumentasi yang dapat digunakan sebagai pedoman dalam pengembangan Sistem Informasi (SI) oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo). Oleh sebab itu peneliti melakukan penelitian ini yang ditujukan untuk mengidentifikasi kebutuhan sistem dan pengguna dalam perangkat lunak dengan menggunakan metode FURPS+ yang mengelompokkan kebutuhan fungsional yang didapatkan dari hasil analisa kebutuhan proses bisnis dan pembentukan dokumen Minutes of Meeting yang merangkum hasil pertemuan dengan Stakeholder dan kebutuhan nonfungsional sistem yang didapatkan dari hasil wawancara. Hasil dari analisis kebutuhan dan perancangan sistem ini adalah dokumen SRS (Software Requirement System) berdasarkan IEEE 29148-2011 dengan 16 kebutuhan fungsional yang diturunkan menjadi 51 usecase. Kemudian dihasilkan dokumen SDD (Software Design Description) berdasarkan IEEE 1016- 2009 yang memodelkan class,package,sequence,er,physical data, dan logical data diagram, serta desain antarmuka sistem informasi layanan kependudukan Online. Dokumen tersebut nanti akan digunakan untuk melakukan pengembangan sesuai dengan proses layanan kependudukan pada Disdukcapil kota balikpapan.
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Balikpapan adalah instansi pemerintahan tempat dilaksanakannya tugas pokok pemerintah di bidang administrasi kependudukan dan pencatatan sipil khususnya di wilayah kota Balikpapan. Dalam dilakukannya layanan kependudukan dan catatan sipil, saat ini telah digunakan Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK), Yaitu Sistem Informasi yang membantu pencatatan data penduduk dengan database kependudukan terpusat, yang menyimpan data kependudukan lengkap. Namun, dalam melakukan pendaftaran permohonan layanan kependudukan, proses pengecekan, penyerahan persyaratan dan penginputan data formulir dilakukan saat pendaftaran layanan dan harus datang ke kantor Disdukcapil, hal ini menyebabkan adanya antrian dan proses pelayanan yang lambat. Agar dapat membantu meningkatkan kualitas layanan yang diberikan kepada masyarakat maka dibutuhkannya sebuah sistem yang dapat memberikan kemudahan akses layanan publik di bidang administrasi. Dalam proses pengembangan sistem baru ini diperlukan suatu dokumentasi yang dapat digunakan sebagai pedoman dalam pengembangan Sistem Informasi (SI) oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo). Oleh sebab itu peneliti melakukan penelitian ini yang ditujukan untuk mengidentifikasi kebutuhan sistem dan pengguna dalam perangkat lunak dengan menggunakan metode FURPS+ yang mengelompokkan kebutuhan fungsional yang didapatkan dari hasil analisa kebutuhan proses bisnis dan pembentukan dokumen Minutes of Meeting yang merangkum hasil pertemuan dengan Stakeholder dan kebutuhan nonfungsional sistem yang didapatkan dari hasil wawancara. Hasil dari analisis kebutuhan dan perancangan sistem ini adalah dokumen SRS (Software Requirement System) berdasarkan IEEE 29148-2011 dengan 16 kebutuhan fungsional yang diturunkan menjadi 51 usecase. Kemudian dihasilkan dokumen SDD (Software Design Description) berdasarkan IEEE 1016- 2009 yang memodelkan class,package,sequence,er,physical data, dan logical data diagram, serta desain antarmuka sistem informasi layanan kependudukan Online. Dokumen tersebut nanti akan digunakan untuk melakukan pengembangan sesuai dengan proses layanan kependudukan pada Disdukcapil kota balikpapan.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
