Abstract :
Teknologi biogas merupakan teknologi yang digunakan untuk mengolah limbah
organik menjadi sumber energi terbarukan dalam bentuk gas bio. Gas bio dihasilkan
dengan proses perombakan dan fermentasi bahan-bahan organik seperti kotoran
ternak oleh mikroorganisme di dalam ruang kedap udara (digester). Gas yang
dihasilkan sebagian besar lebih dari 50% berupa metana. Biogas layak digunakan
sebagai energi alternatif untuk memenuhi kebutuhan dalam kehidupan sehari-hari
seperti memasak, penerangan dan lain-lain. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui hasil produksi biogas dari campuran kotoran sapi dan kulit pisang
dalam pembentukan biogas dan mengetahui performa rice cooker terhadap biogas
yang dihasilkan pada proses anaerobic digestion. Metode yang digunakan pada
penelitian ini yang pertama pada bahan baku yaitu memasukkan campuran kotoran
sapi, kulit pisang dan air dengan perbandingan 1:1:1 yang masing-masing
komposisinya sebesar 30 kg kedalam drum (digester). Selanjutnya yaitu tahap
fermentasi selama 30 hari dengan cara menutup dengan rapat penutup drum agar
kedap udara. Suhu biogas dapat diketahui dengan jelas bahwa terjadi perbedaan
setiap harinya antara 29-31,5°C. Didapatkan total tekanan selama 30 hari sebesar
2,679 bar dan massa biogas sebesar 1917 gram. Untuk menanak nasi 200 gram
menggunakan rice cooker biogas, didapatkan data 10 ban dalam atau 150 gram dan
10 menit 20 detik lamanya waktu untuk memasak nasi hingga matang