Institusion
Institut Teknologi Kalimantan
Author
Sinaga, Chandroyen Ocma Esaputra
Subject
TJ Mechanical engineering and machinery
Datestamp
2021-12-14 07:11:17
Abstract :
Erosi merupakan salah satu permasalahan yang banyak ditemukan di industri
minyak dan gas. Erosi terjadi karena adanya pergerakan fluida seperti partikel dan
tetesan fluida. Permasalahan ini sering terjadi pada bagian fiting pipa seperti elbow
dan tee. Dalam hal ini terjadi erosi pada elbow pipa yang disebabkan adanya gas
yang mengalami kondensasi. Gas yang terkondensasi tersebut membentuk sebuah
droplet dan laju aliran massa. Penelitian ini akan membahas tentang pengaruh
diameter droplet dan mass flow rate terhadap laju erosi yang terjadi pada elbow
pipa. Penelitian ini juga menggunakan simulasi CFD untuk menghitung erosion rate
dari penipisan pipa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variasi mass flow rate
yang terkondensasi dan diameter droplet menunjukkan hasil yang berbanding lurus
dengan penambahan variasi mass flow rate yang terkondensasi dan diameter
droplet. Hasil simulasi ini didapatkan nilai erosion rate tertinggi yaitu 0,294
mm/year dimana menggunakan variasi mass flow rate 12% atau 6,624 kg/s dengan
diameter droplet 450 µm, sedangkan untuk hasil terendah yaitu 0,034 mm/year
dengan menggunakan variasi mass flow rate 2% atau 1,104 kg/s dengan diameter
droplet 350 µm