ANALISIS SIFAT KELISTRIKAN SPENT COFFEE SEBAGAI
ELEKTROLIT PADA BIO BATTERY
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Institut Teknologi Kalimantan
Author
Supiansyah, Wiro Adi
Subject
TJ Mechanical engineering and machinery
Datestamp
2021-12-14 07:19:45
Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sifat kelistrikan dan lama daya yang dihasilkan oleh battery dengan elektrolit spent coffee serta penambahan asam klorida. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah limbah kopi (spent coffee) dan larutan asam klorida (HCL) dengan konsentrasi 30%. Variasi yang digunakan pada penelitian ini berupa penambahan asam klorida pada spent coffee sebesar 750 mL dengan konsentrasi per volume sebesar 70%, 50%, dan 30% serta tanpa penambahan. Sampel kemudian didiamkan selama 1 hari, lalu di saring dan dikeringkan dibawah sinar matahari. Kemudian sampel dilakukan pengujian sel volta. Setelah sampel diketahui dapat menghasilkan listrik kemudian dilakukan pengambilan data berupa tegangan, arus listrik, dan lama daya yang dihasilkan berupa hari dengan media battery 1.5 V sebanyak 2 buah yang dirangkai secara seri dan bersama dengan lampu LED. Berdasarkan hasil pengujian didapatkan nilai tegangan tertinggi terdapat pada spent coffee dengan penambahan asam klorida 70% yaitu sebesar 3,64 V dan tegangan terendah terdapat pada spent coffee tanpa penambahan asam klorida yaitu sebesar 1,51 V. Nilai arus listrik tertinggi terdapat pada spent coffee dengan penambahan asam klorida 70% yaitu sebesar 1,64 mA dan arus listrik terendah terjadi pada spent coffee tanpa penambahan asam klorida yaitu sangat kecil sekali. Lama daya tertinggi yang dihasilkan terdapat pada spent coffee dengan penambahan asam klorida 70% yaitu sebesar 95 hari dan lama daya terendah yang dihasilkan terjadi pada spent coffee tanpa penambahan asam klorida yaitu tidak dapat menyalakan lampu LED.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sifat kelistrikan dan lama daya yang dihasilkan oleh battery dengan elektrolit spent coffee serta penambahan asam klorida. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah limbah kopi (spent coffee) dan larutan asam klorida (HCL) dengan konsentrasi 30%. Variasi yang digunakan pada penelitian ini berupa penambahan asam klorida pada spent coffee sebesar 750 mL dengan konsentrasi per volume sebesar 70%, 50%, dan 30% serta tanpa penambahan. Sampel kemudian didiamkan selama 1 hari, lalu di saring dan dikeringkan dibawah sinar matahari. Kemudian sampel dilakukan pengujian sel volta. Setelah sampel diketahui dapat menghasilkan listrik kemudian dilakukan pengambilan data berupa tegangan, arus listrik, dan lama daya yang dihasilkan berupa hari dengan media battery 1.5 V sebanyak 2 buah yang dirangkai secara seri dan bersama dengan lampu LED. Berdasarkan hasil pengujian didapatkan nilai tegangan tertinggi terdapat pada spent coffee dengan penambahan asam klorida 70% yaitu sebesar 3,64 V dan tegangan terendah terdapat pada spent coffee tanpa penambahan asam klorida yaitu sebesar 1,51 V. Nilai arus listrik tertinggi terdapat pada spent coffee dengan penambahan asam klorida 70% yaitu sebesar 1,64 mA dan arus listrik terendah terjadi pada spent coffee tanpa penambahan asam klorida yaitu sangat kecil sekali. Lama daya tertinggi yang dihasilkan terdapat pada spent coffee dengan penambahan asam klorida 70% yaitu sebesar 95 hari dan lama daya terendah yang dihasilkan terjadi pada spent coffee tanpa penambahan asam klorida yaitu tidak dapat menyalakan lampu LED.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
