Institusion
Institut Teknologi Kalimantan
Author
Hanafi, Muhammad
Lala, Muhammad
Subject
QD Chemistry
Datestamp
2021-06-21 04:24:58
Abstract :
Ekstraksi rice bran oil (RBO) telah dilakukan dengan menggunakan metode
ultrasound assisted aqueous extraction (UAAE). Tujuan penelitian ini adalah untuk
menginvestigasi pengaruh kondisi operasi sonikasi, yakni waktu (15; 30; 45; dan 60
detik); suhu sonikasi (20 oC dan 40 oC) dan massa bahan (10 gr, 20 gr, 30 gr) terhadap
yield dan berat jenis (densitas) RBO, menganalisis konsumsi energi antara metode
ultrasound assisted aqueous extraction (UAAE) dengan aqueous extraction (AE) serta
menganganalisis perbandingan yield antara bekatul merah dan putih. Hasil yang
didapatkan bahwa waktu dan suhu sonikasi berpengaruh terhadap peningkatan yield,
sedangkan pada massa bekatul 20 gr merupakan kondisi yang optimum. Yield tertinggi,
17.6 %, diperoleh pada waktu sonikasi 60 detik, masa bekatul 20 gr dan suhu sonikasi
40 oC. Konsumsi energi metode UAAE 40 oC lebih rendah dibandingkan dengan AE dengan
penurunan konsumsi energi sebesar 15,95%. Yield bekatul putih lebih tinggi dibandingkan
bekatul merah baik pada suhu 20 oC maupun 40 oC. Dapat disimpulkan bahwa metode
UAAE merupakan metode yang terbaik untuk apabila dibandingkan dengan metode
konvensional dari segi produktivitas dan konsumsi energi relatif.