Abstract :
Kota Balikpapan merupakan salah satu kota yang berkembang pesat di Indonesia. Seiring perkembangan kota yang begitu pesat dengan jumlah kepadatan penduduk semakin bertambah mengakibatkan meningkatnya kebutuhan akan
tempat tinggal atau perumahan. Pada tahun 2018, jumlah penduduk Balikpapan tercatat sebanyak 645.727 jiwa dengan kepadatan penduduk 1.251 jiwa per km2
. Penduduk terbanyak terdapat di kecamatan Balikpapan Utara dengan jumlahpenduduk mencapai 142.415 jiwa. Salah satu pembangunan perumahan di wilayah
Balikpapan Utara saat ini adalah Perumahan Mentari Village Balikpapan. Adanya pembangunan perumahan akan mengurangi daerah resapan yang mengakibatkan
meningkatnya debit limpasan. Debit limpasan merupakan salah satu faktor yang dapat menyebabkan peningkatan debit banjir. Permasalahan banjir dapat dihindari
dengan perencanaan sistem drainase yang terkoordinir sesuai kondisi eksisting dan kondisi yang akan datang. Metodologi yang digunakan untuk mengatasi
peningkatan debit banjir pada Perumahan Mentari Village Balikpapan menggunakan konsep eko drainase salah satunya adalah kolam tampung. Langkah
pertama adalah melakukan analisis hidrologi dimulai dengan perhitungan curah hujan rencana, koefisien aliran permukaan, intensitas hujan dan debit Perumahan
Mentari Village Balikpapan. Selanjutnya melakukan analisis hidrolika berupa
perencanaan dimensi saluran primer, sekunder dan tersier. Setelah didapatkan dimensi penampang saluran, kemudian menghitung kapasitas kolam tampung
perumahan menuju sungai. Hasil analisis dari perencanaan sistem drainase Perumahan Mentari Village Balikpapan terdiri dari 149 saluran tersier, 8 saluran
sekunder dan 2 saluran primer. Dari hasil analisis hidrolika didapatkan lebar saluran
primer SP1 menggunakan BC 140x140 cm dan saluran primer SP2 memiliki lebar 120x100 cm, saluran sekunder dengan lebar terkecil 0.35 m dan terbesar 1.05 m,
selanjutnya saluran tersier memiliki lebar terkecil 0.25 m dan terbesar 0.50 m. Serta
kolam tampungan direncanakan mampu menampung sebagian limpasan dengan volume sebesar 28916.710 m3
yang dilengkapi pintu air.