DETAIL DOCUMENT
STABILISASI TANAH DASAR (SUBGRADE) MENGGUNAKAN CAMPURAN SEMEN, DAN RENOLITH (STUDI KASUS JALAN TOL BALIKPAPAN-SAMARINDA)
Total View This Week0
Institusion
Institut Teknologi Kalimantan
Author
Saputra, Okto Bayu
Subject
TA Engineering (General). Civil engineering (General) 
Datestamp
2021-07-05 07:18:57 
Abstract :
Tanah subgrade pada Jalan Tol Balikpapan-Samarinda STA 20+700 merupakan jenis tanah lempung yang mempunyai nilai CBR yang rendah sehingga secara strukturil tanah tersebut tidak layak diadakan suatu pembangunan. Upaya meningkatkan kualitas tanah salah satunya yaitu stabilisasi tanah menggunakan semen dan renolith. Metode yang digunakan dalam penelitian ini berupa pengujian tanah secara langsung di Laboratorium Teknik Sipil Institut Teknologi Kalimantan. Pengujian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh nilai CBR dan sudut geser (direct shear) tanah asli dan tanah stabilisasi. Proses stabilisasi tanah ini dilakukan dengan cara mencampur tanah asli menggunakan semen dan renolith dengan variasi persentase 11%, 12, dan 13% semen dan renolith 3% terhadap berat kering tanah. Tanah yang distabilisasi dengan 11%, 12% dan 13% semen pada pengujian sudut geser (Direct Shear) mengalami kenaikan terhadap tanah asli pada umur 0 hari sebesar 3.80°,4.26°, dan 5.63° serta pada umur 5 hari sebesar 44.43°, 48.07°, dan 50.36°. Sedangkan pada pengujian CBR mengalami kenaikan terhadap tanah asli pada usia 0 hari sebesar 6.03%, 9.09%, dan 10.4% serta pada usia 5 hari sebesar 19.53%, 23.04%, dan 26.10%. Tanah yang distabilisasi dengan 11%, 12% dan 13% semen +3% renolith pada pengujian sudut geser (Direct Shear) mengalami kenaikan terhadap tanah asli pada umur 0 hari sebesar 0.74°, 2.20°, dan 4.30° serta pada umur 5 hari sebesar 24.76°, 32.93°, dan 39.02°. Sedangkan pada pengujian CBR mengalami kenaikan terhadap tanah asli pada usia 0 hari sebesar 4.64%, 7.89%, dan 8.70% serta pada usia 5 hari sebesar 17.65%, 20.73%, dan 22.72%. Dengan adanya penambahan semen dan renolith mampu meningkatkan nilai mekanik tanah sehingga dapat digunakan sebagai bahan stabilisasi tanah untuk subgrade jalan raya. 
Institution Info

Institut Teknologi Kalimantan