Penggunaan Indeks Keamanan Informasi (KAMI) 4.0 Sebagai Metode Evaluasi Keamanan Informasi Pada UPT TIK Institut Teknologi Kalimantan
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Institut Teknologi Kalimantan
Author
Perdana, Gilang
Subject
T Technology (General)
Datestamp
2021-08-02 13:33:47
Abstract :
Institut Teknologi Kalimantan (ITK) dibentuk berdasarkan Presiden Republik Indonesia pada tahun 2014 dengan tujuan menyelenggarakan program pendidikan akademik. Dalam penggunaannya teknologi informasi terstruktur sudah menjadi kewajiban dalam setiap organisasi yang mengelola data yang dinilai sensitif dan pada ITK sendiri terdapat subbagian yang memiliki tanggungjawab terhadap sistem informasi yang digunakan dalam proses bisnisnya yaitu UPT TIK Institut Teknologi Kalimantan yang merupakan subbagian khusus yang memiliki tanggungjawab dalam bagian penggunaan teknologi informasi pada Institut Teknologi Kalimantan. Namun dalam beberapa tahun ini tidak adanya dilakukan evaluasi keamanan informasi pada UPT TIK ITK dikarenakan sibuknya sumberdaya yang seharusnya melakukan evaluasi secara berkala tidak memiliki waktu untuk melakukan evaluasi mandiri. Dalam peraturam badan siber dan sandi negara tahun 2019 diajukan setiap organisasi atau instansi dapat melakukan evaluasi mandiri menggunakan tools yang sudah disediakan pihak BSSN yaitu Indeks KAMI berdasarkan ISO/IEC 27001:2013. Indeks KAMI mengklasifikasikan nilai sistem elektronik dan lima area penilaian keamanan informasi pada instansi sesuai dengan kondisi terkini dari keamanan informasi pada instansi dan pihak ketiga yang berkerja sama dengan instansi. Dalam pengerjaannya penelitian ini meliputi lima tahap utama, yaitu tahap identifikasi masalah & studi literatur, tahap studi lapangan & pengumpulan data, tahap penghitungan sistem elektronik & lima area Indeks KAMI, analisis & pembahasan, serta saran dan perbaikan. Setelah dilakukan penilaian didapatkan total nilai seluruh area keamanan yang dinilai menggunakan Indeks KAMI 4.0 yang telah dijumlahkan yaitu 107 poin, dengan nilai kategori sistem elektronik yang didapatkan yaitu 15 maka dapat diklasifikasikan bahwa penggunaan sistem elektronik dalam proses kerja pada UPT TIK ITK masih tergolong rendah dan keamanan informasi yang dinilai dinyatakan tidak layak.
Institut Teknologi Kalimantan (ITK) dibentuk berdasarkan Presiden Republik Indonesia pada tahun 2014 dengan tujuan menyelenggarakan program pendidikan akademik. Dalam penggunaannya teknologi informasi terstruktur sudah menjadi kewajiban dalam setiap organisasi yang mengelola data yang dinilai sensitif dan pada ITK sendiri terdapat subbagian yang memiliki tanggungjawab terhadap sistem informasi yang digunakan dalam proses bisnisnya yaitu UPT TIK Institut Teknologi Kalimantan yang merupakan subbagian khusus yang memiliki tanggungjawab dalam bagian penggunaan teknologi informasi pada Institut Teknologi Kalimantan. Namun dalam beberapa tahun ini tidak adanya dilakukan evaluasi keamanan informasi pada UPT TIK ITK dikarenakan sibuknya sumberdaya yang seharusnya melakukan evaluasi secara berkala tidak memiliki waktu untuk melakukan evaluasi mandiri. Dalam peraturam badan siber dan sandi negara tahun 2019 diajukan setiap organisasi atau instansi dapat melakukan evaluasi mandiri menggunakan tools yang sudah disediakan pihak BSSN yaitu Indeks KAMI berdasarkan ISO/IEC 27001:2013. Indeks KAMI mengklasifikasikan nilai sistem elektronik dan lima area penilaian keamanan informasi pada instansi sesuai dengan kondisi terkini dari keamanan informasi pada instansi dan pihak ketiga yang berkerja sama dengan instansi. Dalam pengerjaannya penelitian ini meliputi lima tahap utama, yaitu tahap identifikasi masalah & studi literatur, tahap studi lapangan & pengumpulan data, tahap penghitungan sistem elektronik & lima area Indeks KAMI, analisis & pembahasan, serta saran dan perbaikan. Setelah dilakukan penilaian didapatkan total nilai seluruh area keamanan yang dinilai menggunakan Indeks KAMI 4.0 yang telah dijumlahkan yaitu 107 poin, dengan nilai kategori sistem elektronik yang didapatkan yaitu 15 maka dapat diklasifikasikan bahwa penggunaan sistem elektronik dalam proses kerja pada UPT TIK ITK masih tergolong rendah dan keamanan informasi yang dinilai dinyatakan tidak layak.
File :
10171032_abstract_en.pdf
10171032_abstract_id.pdf
10171032_enclosure.pdf
10171032_form.pdf
10171032_illustrations.pdf
10171032_paper.pdf
10171032_preface.pdf
10171032_presentation.pdf
10171032_publishing_agreement.pdf
10171032_statement_of_authenticity.pdf
10171032_tables.pdf
10171032_table_of_content.pdf
10171032_approval_sheet.pdf
10171032_bibliography.pdf
10171032_chapter_1.pdf
10171032_chapter_2.pdf
10171032_chapter_3.pdf
10171032_chapter_4.pdf
10171032_conclusions.pdf
10171032_cover.pdf
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
