DETAIL DOCUMENT
ANALISIS PERBANDINGAN KEKUATAN TARIK SAMBUNGAN LAS SMAW PADA REPLATING KAPAL BAJA DENGAN VARIASI JENIS KAMPUH MENGGUNAKAN ELECTRODA E6013.
Total View This Week0
Institusion
Institut Teknologi Kalimantan
Author
basri, mishbahulfaris
Subject
VM Naval architecture. Shipbuilding. Marine engineering 
Datestamp
2021-08-02 09:32:27 
Abstract :
ABSTRAK ASTM A36 adalah jenis baja struktural rekayasa karbon yang dapat dilas. Proses pengelasan (welding) merupakan salah satu proses penyambungan material (material joining). Pengelasan yang umumnya digunakan pada kapal baja adalah pengelasan SMAW (Shield Metal Arc Welding). SMAW adalah pengelasan menggunakan elektroda (logam berselaput) sebagai bahan penyambung dan bahan tersebut dipanaskan oleh busur listrik. . Elektroda adalah konduktor yang dilalui arus listrik dari satu media ke yang lain, biasanya dari sumber listrik ke perangkat atau bahan. Elektroda dapat mengambil beberapa bentuk yang berbeda, termasuk kawat, piring, atau tongkat, dan yang paling sering terbuat dari logam, seperti tembaga, perak, timah, atau seng, tetapi juga dapat dibuat dari bahan konduktor listrik nonlogam, seperti grafit. Replating pada bagian kapal umumnya dikota samarinda menggunakan pengelasan SMAW. Pada PT. Karya Pacific Tehnik Shipyard pengelasan SMAW menggunakan elektroda E6013. Namun dalam pelaksanaannya untuk melakukan penyambungan plat biasanya menggunakan beberapa jenis sambungan seperti square-butt joint dan double V-butt joint. Hal ini memberikan pertanyaan apakah dari perbedaan jenis kampuh sambungan plat mempunyai kekuatan tarik yang berbeda. Penelitian ini bertujuan mengetahui perbandingan kekuatan tarik sambungan las dengan perbedaan jenis kampuh memakai elektroda E6013. Elektroda E6013 dengan variasi kampuh double v memiliki nilai kekuatan tarik sebesar 438.99 MPa, kekuatan luluh 357.945 MPa dan elongasi 10.171075 %. Elektroda E6013 dengan variasi square butt joint memiliki nilai kekuatan tarik sebesar 416.045 MPa, kekuatan luluh 214.721 MPa dan elongasi 5.08086 %. Kata kunci : ASTM A36, Pengelasan SMAW, Variasi Kampuh,Kekuatan Tarik 
Institution Info

Institut Teknologi Kalimantan