Abstract :
Program dana pensiun merupakan program yang bertujuan untuk membentuk perencanaan masa depan untuk menjamin keberlangsungan hidup karyawan, Pada saat karyawan mencapai masa pensiun, terjadi risk income dimana karyawan tidak dapat memiliki penghasilan yang tetap untuk menjamin keberlangsungan hidup mereka. Untuk mengantisipasi hal tersebut, maka karyawan harus mengikuti asuransi dana pensiun agar manfaat pensiun yang diberikan oleh pemberi kerja dapat digunakan setelah memasuki usia pensiun. Di sisi lain, perusahaan perlu mempersiapkan keuangannya untuk membayarkan manfaat pensiun kepada karyawannya. Maka perlu dilakukan perhitungan dana pensiun untuk mendapatkan nilai iuran normal (normal cost) dan kewajiban aktuaria (actuarial liability). Dalam penelitian ini digunakan metode Projected Unit Credit dan Traditional Unit Credit dalam perhitungan dana pensiun. Fokus penelitian ini adalah menemukan perbandingan dari hasil perhitungan nilai akhir pembiayaan iuran normal (normal cost) serta kewajiban aktuaria (actuarial liability) dana pensiun antara kedua metode tersebut dimana terdapat 2 jenis suku bunga yang digunakan pada penelitian ini, yaitu suku bunga konstan dan Model Vasicek. Selanjutnya, dilakukan penentuan metode terbaik untuk pembiayaan dana pensiun tersebut. Data yang digunakan merupakan data gaji pokok terakhir dari Perusahaan X tahun 2023. Pada perhitungan Model Vasicek, didapatkan nilai masing-masing parameternya antara lain, c = 0,048827,