DETAIL DOCUMENT
Rancang Bangun Smart Irrigation Berbasis IoT Menggunakan Pendekatan Fuzzy Logic Terhadap Tanaman Allium Ascalonicum
Total View This Week0
Institusion
Institut Teknologi Sepuluh Nopember
Author
Haqqi, Mohammad Ibadul
Subject
T Technology (General) 
Datestamp
2023-08-04 02:42:11 
Abstract :
Indonesia merupakan negara agraris yang memiliki sumber daya alam melimpah yang dijadikan sebagai sumber penghasilan dan sumber makanan. Tanah yang subur dan beriklim tropis terbukti dari berbagai macam tumbuhan yang tumbuh di berbagai daerah di negeri ini. Sedangkan Tanaman Allium Ascalonicum, atau yang lebih dikenal dengan bawang merah merupakan salah satu jenis sayuran yang cukup populer dan banyak dibudidayakan di Indonesia. Namun, budidaya bawang merah memiliki tantangan tersendiri, diantaranya adalah pengaturan irigasi yang tepat. Salah satu masalah yang sering dihadapi oleh petani adalah kesulitan dalam menentukan waktu dan jumlah air yang dibutuhkan oleh tanaman bawang merah. Saat ini sistem irigasi di Indonesia masih menggunakan cara yang tradisional sehingga mengakibatkan ketidakpastian jumlah air yang dapat timbulnya pemborosan air dan kualitas hasil panen. Tujuan dari makalah penelitian ini adalah untuk merancang dan mengembangkan sistem model irigasi pertanian cerdas berbasis Internet of Things untuk tanaman bawang merah menggunakan metode fuzzy logic. Metode fuzzy logic ini memungkinkan untuk mengubah data sensor menjadi kontrol penyiraman secara otomatis. Hasil dari penelitian ini berupa sprinkler dan pompa air yang diklasifikasi menggunakan aturan fuzzy logic. Hasil yang didapatkan berupa set fuzzy logic dan pembacaan nilai sensor diklasifikasikan menjadi basah dengan range 60% - 100%, lembab dengan range 30% - 60%, dan kering dengan range 0% - 30%. Sedangkan untuk sensor DHT diklasifikasikan menjadi dingin dengan range 0oC -30oC, normal dengan range 30 oC-40 oC, dan panas dengan range lebih dari 40oC. Setelah mendapatkan hasil yang diinginkan, sistem ?Gardenly? akan diimplementasikan terhadap tanaman bawang merah dalam bentuk aplikasi web server. Dengan adanya sistem ini, diharapkan dapat membantu petani dalam meningkatkan produktivitas dan efisiensi penggunaan air dalam bercocok tanam pada tanaman bawang merah. ============================================================ Indonesia is an agricultural country that has abundant natural resources which are used as a source of income and food sources. The fertile soil and tropical climate are evident from the various kinds of plants that grow in various regions of this country. Meanwhile, the Allium Ascalonicum plant, better known as red onion, is a type of vegetable that is quite popular and widely cultivated in Indonesia. However, the cultivation of shallots has its challenges, including proper irrigation arrangements. One of the problems often faced by farmers is the difficulty in determining the time and amount of water needed by shallot plants. Currently, the irrigation system in Indonesia still uses traditional methods, resulting in uncertainty about the amount of water that can result in the wastage of water and the quality of the crops. The purpose of this research paper is to design and develop an Internet of Things-based intelligent agricultural irrigation model system for shallot plants using the fuzzy logic method. This fuzzy logic method makes it possible to convert sensor data into watering controls automatically. The results of this study are sprinklers and water pumps which are classified using fuzzy logic rules. The results obtained in the form of fuzzy logic sets and sensor value readings are classified into wet with a range of 60% - 100%, moist with a range of 30% - 60%, and dry with a range of 0% - 30%. Meanwhile, DHT sensors are classified as cold with a range of 0oC-30oC, normal with a range of 30oC-40oC, and hot with a range of more than 40oC. After getting the desired results, the "Gardenly" system will be implemented on shallot plants in the form of a web server application. With this system, it is hoped that it can assist farmers in increasing productivity and water use efficiency in cultivating shallots. 
Institution Info

Institut Teknologi Sepuluh Nopember