Abstract :
ABSTRAK
Stroke merupakan penyakit atau gangguan fungsional otak berupa kelumpuhan saraf (defisit neurologic) akibat terhambatnya aliran darah ke otak. Jika penderita mengalami gangguan fungsi menelan maka sulit untuk makanan dan minuman masuk ke dalam tubuh, mengakibatkan pemenuhan nutrisi pasien berkurang sehingga keluarga dapat membantu dalam memberikan pemenuhan nutrisi dengan mendapatkan pengetahuan tentang cara pemenuhan nutrisi pada penderita stroke. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi tingkat pengetahuan keluarga dalam pemenuhan nutrisi pada pasien stroke.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif. Populasinya Semua keluarga pasien stroke di Ruang Unit Sroke RS dr. Soepraoen Malang sebanyak 60 responden. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 32 responden yang diambil sesuai dengan kriteria inklusi. Data dalam penelitian ini diambil dengan menggunakan kuesioner.
Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden berpengatahuan cukup sejumlah 18 orang (56,3%), dan sebagian kecil berpengetahuan baik sejumlah 3 orang (9,4%).
Melihat hasil penelitian ini maka perlu untuk meningkatan pendidikan kesehatan terutama tentang pemenuhan nutrisi pada pasien stroke untuk menambah pengetahuan sehingga dapat merawat pasien dengan baik.
Kata kunci : nutrisi, pengetahuan, stroke
ABSTRACT
Stroke is a disease or functional disorder of the brain in the form of nerve paralysis (neurologic deficit) due to inhibition of blood flow to the brain. If the patient suffers from malfunctioning, it is difficult for nutrition to enter the body, resulting in defense nutrition so that the family can assist in providing nutritional fulfillment by obtaining knowledge about how to fulfill the nutrition in stroke patients. The purpose of this study was to identify the level of family knowledge in nutrition fulfillment in stroke patients.
The method used in this research is descriptive. The population of all families of stroke patients in the stroke unit room RS dr. Soepraoen Malang counted 60 responden. Sampling technique used in this study puposive sampling with the number of samples of 32 respondents taken in accordance with inclusion criteria. Data in this study was taken by using questionnaire.
The result of the study show that most of the knowledge families are enough as many 18 people (56,3%) and a small ammount of good knowledge as much 3 people (9,4%).
See the results of this study it is necessary to improve health education, especially about the fulfillment of nutrition in stroke patients to increase knowledge so that it can treat patients well.
Keywords: knowledge, nutrition, stroke