Institusion
Politeknik Kesehatan RS Dr Soepraoen Kesdam V
Author
Sudiyono, Dinny Kartika Putri
Subject
Datestamp
2023-08-24 02:13:34
Abstract :
Kehamilan, persalinan dan nifas merupakan suatu tahapan yang alamiah pada perempuan dan diantara proses tersebut diikuti perubahan yang fisiologis dan psikologis. Proses tersebut apabila tidak diperhatikan dengan baik dapat mengakibatkan munculnya masalah kesehatan ibu dan anak yang masih merupakan masalah krusial di Indonesia karena masalah tersebut merupakan salah satu indikator kesejahteraan suatu bangsa. Oleh karena itu, diperlukan asuhan secara berkesinambungan dimulai dari kehamilan, persalinan, masa nifas, bayi baru lahir, sampai dengan ibu menggunakan alat kontrasepsi melalui asuhan kebidanan berkelanjutan atau Continuity of Care (CoC). Pada asuhan ini, Continuity of Care dilakukan kepada Ny. ?G? G1P0000Ab000 UK 38 minggu 1 Hari. Tujuannya adalah memberikan asuhan kebidanan secara Continuity of Care pada Ny. ?G? G1P0000Ab000 UK 38 minggu 1 Hari dari masa hamil, bersalin, nifas, bayi baru lahir, dan KB (penggunaan alat kontrasepsi) dengan menggunakan pendekatan manajemen varney.
Metode yang digunakan adalah dengan metode pendekatan studi kasus dimana penulis mengumpulkan data dan mendeskripsikan proses asuhan kebidanan komprehensif berbasis Continuity of Care pada masa kehamilan trimester III, persalinan, nifas, bayi baru lahir, dan penggunaan alat kontrasepsi menggunakan pendekatan manajemen varney.
Pada masa kehamilan, dilakukan kunjungan sebanyak 3 kali. Pada masa kehamilan ditemukan keluhan yaitu nyeri punggung, inovasi yang diberikan kepada Ny. ?G? berupa senam yoga kupu ? kupu untuk mengurangi nyeri punggung yang dikeluhkan ibu pada saat masa kehamilan trimester III. Kemudian pada masa yang sama yaitu saat kehamilan, ibu juga mengeluh mengalami oedema tungkai sehingga diberikan inovasi berupa rendam air hangat. Kemudian, pada masa nifas dilakukan kunjungan sebanyak 3 kali. Pada saat masa nifas, ibu mengalami mengalami masalah yaitu produksi ASI yang kurang sehingga diberikan inovasi berupa pijat oksitosin.
Kesimpulan dari Continuity of Care ini adalah pada masa kehamilan setelah diberikan inovasi senam yoga kupu ? kupu sesuai prosedur, ibu merasa lebih rileks dan nyaman serta nyeri punggung berkurang. Kemudian juga pada masa kehamilan, setelah diberikan terapi rendam air hangat selama 5 hari, oedema tungkai yang dialami ibu masih ada namun berangsur membaik. Hasil inovasi yang terakhir adalah masih pada masa nifas, setelah ibu diberikan pijat oksitosin sesuai prosedur, produksi ASI kembali lancar. Diharapkan tenaga kesehatan dapat meningkatkan mutu pelayanan kesehatan dan deteksi resiko selama masa hamil, bersalin, nifas, dan bayi baru lahir, hingga penggunaan alat kontrasepsi.