Simulasi Perencanaan Coverage Area Urban Lpwan Di Kabupaten Banyumas Menggunakan Teknologi LoRa 433 MHz
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Institut Teknologi Telkom Purwokerto
Author
Rizki, Maulana
Subject
T Technology (General)
Datestamp
2021-06-14 05:34:46
Abstract :
Banyaknya kebutuhan untuk mendukung kualitas Internet of Things, jaringan LPWAN LoRa telah mulai berkembang di Indonesia dan sesuai standar yang berlaku regulasi di Indonesia berada di 915 MHz. Penggunaan pita frekuensi yang sangat terbatas dan rentan interferensi terhadap jaringan seluler perlu dilakukan perencanaan untuk antisipasi pita frekuensi di waktu mendatang. Dalam penelitian ini dilakukan sebuah perencanaan untuk frekuensi 433 MHz dengan model propagasi sesuai standar Okumura-Hatta pada area urban di Kabupaten Banyumas. Dari hasil perhitungan coverage planning membutuhkan sebanyak 2 site gateway LoRa, tetapi dalam simulasinya terdapat blank spot. Solusi untuk mengatasi blank spot dengan dilakukan optimasi penambahan site baru. Dari hasil optimasi diperoleh kualitas yang lebih baik dengan nilai RSSI -72,05 dBm, SINR 5,49 dB, Throughput 26,11 kbps, dan Effective signal analysis sebesar -103,94 dBm. Hasil optimasi tersebut sesuai dengan standar, sehingga perencanaan ini bisa menjadi referensi untuk implementasi teknologi LoRa di masa depan. Kata Kunci : LoRa 433 MHz, Okumura-Hatta, Coverage Planning, Atoll.
Banyaknya kebutuhan untuk mendukung kualitas Internet of Things, jaringan LPWAN LoRa telah mulai berkembang di Indonesia dan sesuai standar yang berlaku regulasi di Indonesia berada di 915 MHz. Penggunaan pita frekuensi yang sangat terbatas dan rentan interferensi terhadap jaringan seluler perlu dilakukan perencanaan untuk antisipasi pita frekuensi di waktu mendatang. Dalam penelitian ini dilakukan sebuah perencanaan untuk frekuensi 433 MHz dengan model propagasi sesuai standar Okumura-Hatta pada area urban di Kabupaten Banyumas. Dari hasil perhitungan coverage planning membutuhkan sebanyak 2 site gateway LoRa, tetapi dalam simulasinya terdapat blank spot. Solusi untuk mengatasi blank spot dengan dilakukan optimasi penambahan site baru. Dari hasil optimasi diperoleh kualitas yang lebih baik dengan nilai RSSI -72,05 dBm, SINR 5,49 dB, Throughput 26,11 kbps, dan Effective signal analysis sebesar -103,94 dBm. Hasil optimasi tersebut sesuai dengan standar, sehingga perencanaan ini bisa menjadi referensi untuk implementasi teknologi LoRa di masa depan. Kata Kunci : LoRa 433 MHz, Okumura-Hatta, Coverage Planning, Atoll.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
