Institusion
STIKES Karsa Husada Garut
Author
Naima Zahira Shofa, Naima
Subject
RT Nursing
Datestamp
2024-04-30 14:04:22
Abstract :
Flavonoid merupakan senyawa metabolit sekunder yang terbentuk melalui jalur
sikimat, dimana senyawa ini termasuk senyawa yang larut dalam air. Namun senyawa
flavonoid adalah golongan senyawa yang tidak tahan panas dan mudah teroksidasi
pada suhu tinggi. ekstrak etanol dan fraksi daun pandan memiliki aktivitas
antioksidan yang dievaluasi dengan metode DPPH, dimana flavonoid merupakan
senyawa fenol yang berperan penting memiliki aktivitas antioksidan. Proses ekstraksi
untuk mendapatkan hasil maksimum dapat dipercepat dengan cara meningkatkan
suhu dan waktu ekstraksi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui
kandungan flavonoid dari perasan, infusa dan dekokta daun pandan wangi. Metode
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif yaitu dengan
mendeskripsikan kandungan flavonoid dari daun panda wangi yang diekstraksi
dengan metode yang berbeda yaitu dengan perasan, infusa dan dekokta. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa kadar total flavonoid tertinggi diperoleh dari
perlakuan dengan suhu penyeduhan 100?C selama 5 menit Ketahanan optimal pada
senyawa flavonoid memiliki rentang suhu 0?C ? 100?C, Dedokta daun pandan wangi
positif mengandung flavonoid dintadai dengan terbentuknya larutan berwarna kuning.