DETAIL DOCUMENT
Pengaruh Biaya Kualitas terhadap Kuantitas Produk Rusak (Studi kasus pada PT Warna Indah Samajaya)
Total View This Week0
Institusion
Universitas Kristen Maranatha
Author
Oktaviawan, Wulan (0751240)
Subject
HF5601 Accounting 
Datestamp
2015-02-04 03:32:59 
Abstract :
Produk yang memiliki kualitas tinggi dengan harga yang lebih bersaing akan menjadi harapan konsumen, sehingga perusahaan yang memiliki produk berkualitas akan mudah mendapatkan keuntungan karena produknya terjual. Untuk mencapai produk yang berkualitas, perusahaan harus selalu melakukan pengawasan dan peningkatan terhadap kualitas produknya, sehingga akan diperoleh hasil akhir yang maksimal salah satu caranya adalah dengan mengeluarkan biaya kualitas. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif jenis studi kasus. Subyek penelitian ini adalah PT Warna Indah Samajaya. PT Warna Indah Samajaya merupakan perusahaan jasa yang bergerak di bidang tekstil. Proses produksinya berupa jasa pencelupan kain, perusahaan melakukan produksi berdasarkan pemesanan dari perusahaan lain. Ada 2 dua) variabel yang dikaji dalam penelitian ini, yaitu: (1) variabel bebas yang terdiri dari biaya pencegahan, biaya penilaian dan biaya kegagalan eksternal, dan (2) variabel terikat yaitu produk rusak. Data yang dikumpulkan dianalisis dengan menggunakan program SPSS yaitu uji asumsi klasik dan uji regresi berganda. Hasil analisis menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh dari biaya kualitas terhadap produk rusak baik secara simultan maupun parsial hal tersebut dapat dilihat dari perhitungan manual yang menunjukkan pengaruh biaya kualitas terhadap produk rusak hanya sebesar 0.11%. Semakin besar biaya yang dikeluarkan untuk biaya pengendalian (biaya pencegahan dan biaya penilaian) maka kerusakan produk akan semakin kecil, begitupun sebaliknya. Semakin besar biaya kegagalan yang dikeluarkan (biaya kegagalan eskternal) maka menggambarkan semakin besarnya produk rusak begitupun sebaliknya.  
Institution Info

Universitas Kristen Maranatha