DETAIL DOCUMENT
Pengaruh Pemberian Petidin 0,5 Mg/Kgbb Terhadap Menggigil Pada Pasien Seksio Saesarea Dengan Anestesi Spinal Di Rs Unggul Karsa Medika Bandung
Total View This Week0
Institusion
Universitas Kristen Maranatha
Author
Indrawan , Utrianto
Subject
R Medicine (General) 
Datestamp
2024-07-26 09:22:34 
Abstract :
Menggigil adalah aktivitas otot yang involunter dan dapat mengakibatkan produksi panas metabolik meningkat. Menggigil pascaanestesi sebaiknya diatasi, karena dapat menyebabkan ketidaknyamanan bagi pasien, yang lebih mengganggu daripada nyeri pascaoperasi. Petidin merupakan obat pilihan untuk mengatasi menggigil yang digunakan sebagai standar pembanding dengan obat lainnya. Penelitian ini bertujuan unutk mengtahui pengaruh pemberian petidin pada pasien yang mengalami menggigil pascaseksio saesarea dengan anestesi spinal. Penelitian observasional analitik dengan cross sectional design di rumah sakit unggul karsa medika terhadap 60 pasien pascaseksio saesarea dengan anestesi spinal yang mengalami menggigil. Data yang dikumpulkan berdasarkan kedatangan pasien (consecutive admission), data dianalisis dengan Chi-square (a=0,05) mayoritas pasien resposif terhadap pemberian petidin, 26 dari 30 pasien tidak menggigil lagi, hanya 4 pasien yang masih menggigil; 28 dari 30 pasien yang tidak diberikan petidin tetap menggigil, hanya 2 pasien yang sudah tidak menggigil. Petidin secara bermakna dapat mengatasi menggigil, p = 0,001 (p<0,05). Simpulan penelitian ini pemberian petidin 0,5 mg/KgBB terbukti dapat mengatasi respon menggigil pada pasien pascaseksio saesarea dengan anestesi spinal. 
Institution Info

Universitas Kristen Maranatha