Abstract :
Basically the budget process is is an activity that is important and involves various parties, such as superiors and subordinates who are both plays an important role in preparing and evaluating the preparation of the budgeting as well as the purpose of the budget itself, This study aims to determine the effect of budgetary participation on Budget Emphasis. Location in this study is the ministry of cooperatives and small and medium enterprises of the republic of Indonesia and data collection methods using questionnaire techniques. The population in this study are employees of the ministry of cooperatives and small and medium enterprisesin the budget section. Samples were selected based on certain criteria to support this research. Based on these criteria in the population population of 220 respondents. While the sample for this study with the method of Isaac and Michael formula as much as 135 respondents.
The method of analysis the used was testing validity and reliability, descriptive statistics, simple linear regression analysis, Hypothesis test (t statistics, statistic f) and determination coefficient test (Determinan). The results of the study conclude that high participation in budgeting will increase budgetary slack as well as high budget pressures can result in budgetary gaps, budget emphasis occurs when budget targets serve as subordinate performance, or the existence of a incentive such as a bonus when the budget target is reached.
Keywords: Budgetary Participation, Budget Emphasis, budget gap
Pada dasarnya proses anggaran merupakan kegiatan yang penting dan melibatkan berbagai pihak, seperti atasan dan bawahan yang baik memainkan peran penting dalam mempersiapkan dan mengevaluasi penyusunan anggaran serta tujuan dari anggaran itu sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh partisipasi anggaran penekanan anggaran terhadap kesenjangan anggaran . lokasi dalam penelitian ini adalah kementrian koperasi dan usaha kecil menengah republik Indonesia dan metode pengumpulan data menggunakan teknik kuesioner. Populasi dalam penelitian ini adalah pegawai kementrian koperasi dan usaha kecil menengah di bagian anggaran. Sampel dipilih berdasarkan kriteria tertentu untuk mendukung penelitian ini. Berdasarkan kriteria tersebut dalam jumlah populasi penelitian sebanyak 220 orang Responden. Sedangkan sampel untuk penelitian ini dengan metode rumus Ishak Dan Michael sebanyak 135 responden.
Metode analisis yang digunakan adalah pengujian Validitas dan reliabilitas, statistik deskriptif, analisis regresi linier sederhana, Uji hipotesis (statistik t, statistik f) dan uji determinasi koefisien(Determinan). hasil penelitian menyimpulkan bahwa partisipasi yang tinggi dalam penyusunan anggaran akan meningkatkan senjangan anggaran begitu pula dengan Penekanan anggaran yang tinggi dapat menghasilkan kesenjangan anggaran, penekanan anggaran terjadi, ketika target anggaran dijadikan sebagai tolak ukur kinerja bawahan , atau adanya pemberian insentif moneter seperti bonus ketika target anggaran tercapai.
Kata Kunci : Partisipasi Anggaran, Penekanan Anggaran, Senjangan Anggaran