Institusion
Sekolah Tinggi Teknologi Terpadu Nurul Fikri
Author
Alfisyhari, -
Subject
000 Ilmu komputer, informasi dan pekerjaan umum
Datestamp
2024-09-17 02:14:45
Abstract :
Di era digital yang terus berkembang setiap tahunnya, kebutuhan akan teknologi dalam pengelolaan lembaga pendidikan semakin meningkat. Hal ini juga berlaku untuk lembaga pendidikan di masyarakat, seperti Taman Pendidikan Al-Qur?an (TPQ), contohnya Rumah Tahfidz Al-Aqsha. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode kualitatif untuk memperoleh pemahaman mendalam mengenai kebutuhan utama pengguna dan menggunakan metode kuantitatif untuk mengolah data penilaian pengujian yang membantu dalam menganalisis dan menginterpretasi tingkat kesulitan atau kemudahan yang dirasakan oleh pengguna. Dalam perancangan prototipe, menggunakan metode design thinking yang terdiri dari 5 tahap (empathize, define, ideate, prototype, test), dengan fokus pada kebutuhan pengguna. Prototipe tersebut diuji kepada 5 responden menggunakan metode usability testing dan single ease question (SEQ). Hasil pengujian menunjukkan bahwa prototipe ini mendapat nilai 6,9 untuk role admin yang mengerjakan 14 task, role guru yang mengerjakan 6 task, dan role orangtua yang mengerjakan 6 task, serta nilai 7 untuk role murid yang mengerjakan 6 task. Terdapat responden yang memberikan masukan terkait fitur kuis pada role admin dan guru pada saat menambahkan soal baru, masukan ini akan dievaluasi oleh peneliti untuk menyesuaikan kebutuhan pengguna. Sehingga prototipe yang dirancang bisa mendapatkan fungsionalitas yang baik.
Kata Kunci : E-Learning, Rumah Tahfidz Al-Aqsha, Design Thinking, Usability Testing, Single Ease Question