PENGARUH 4 S’S ( SWADDLING, SIDE, SHUSHING, SWINGGING ) TERHADAP HEART RATE NEONATUS PASKA PENGAMBILAN DARAH VENA DI RUANG EDELWEIS RSUD NGUDI WALUYO WLINGI
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
STIKES Patria Husada
Author
Rachmawati, Husna
Subject
Datestamp
2018-03-15 01:17:00
Abstract :
Neonatus mengalami perubahan di semua sistem salah satunya perubahan yang paling dramatis adalah sistem kardiovaskuler. Neonatus yang lahir di RSUD Wlingi semua harus di ambil darah vena dimana efek dari tindakan ini pasti menimbulkan ketidaknyamanan yang dapat mempengaruhi heart rate neonatus. Tehnik yang dapat meningkatkan kenyamanan salah satunya dengan teknik 4S?s (swaddling,side,shushing,swinging).Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh 4S?s terhadap heart rate neonatus paska pengambilan darah vena. Desain penelitian ini menggunakan post test only control group. Penelitian dilaksanakan di Ruang Edelweis RSUD Ngudi Waluyo Wlingi selama 1 bulan (5-29 November 2014). Subyek penelitian adalah neonatus yang memenuhi kriteria inklusi yaitu neonatus umur 0-28 hari, neonatus aterm,tidak ada penyakit lain, BB > 2500 gr, APGAR SCORE 6-10, dilakukan prosedur pengambilan darah. Jumlah sampel sebanyak 34 neonatus di bagi 2 kelompok 17 kelompok perlakuan dan 17 kelompok kontrol. Pengambilan sampel menggunakan tehnik accidental sampling. Pengumpulan data menggunakan observasi pada kelompok perlakuan dan kelompok control. Data di analisis dengan T ?test.Hasil penelitian menunjukkan heart rate kelompok perlakuan lebih rendah di bandingkan kelompok kontrol. Hasil uji statistic menunjukkan P-valiu = 0,001 yang berarti terdapat pengaruh 4S?s terhadap heart rate neonatus paska pengambilan darah vena.Diharapkan dengan penelitian ini tehnik 4S?s dapat di aplikasikan oleh petugas kesehatan dan para orang tua untuk memberikan kenyamanan pada neonatus. Kata kunci : Neonatus, heart rate, 4S?s (swaddling,side,shushing,swinging),pengambilan darah vena.
Neonatus mengalami perubahan di semua sistem salah satunya perubahan yang paling dramatis adalah sistem kardiovaskuler. Neonatus yang lahir di RSUD Wlingi semua harus di ambil darah vena dimana efek dari tindakan ini pasti menimbulkan ketidaknyamanan yang dapat mempengaruhi heart rate neonatus. Tehnik yang dapat meningkatkan kenyamanan salah satunya dengan teknik 4S?s (swaddling,side,shushing,swinging).Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh 4S?s terhadap heart rate neonatus paska pengambilan darah vena. Desain penelitian ini menggunakan post test only control group. Penelitian dilaksanakan di Ruang Edelweis RSUD Ngudi Waluyo Wlingi selama 1 bulan (5-29 November 2014). Subyek penelitian adalah neonatus yang memenuhi kriteria inklusi yaitu neonatus umur 0-28 hari, neonatus aterm,tidak ada penyakit lain, BB > 2500 gr, APGAR SCORE 6-10, dilakukan prosedur pengambilan darah. Jumlah sampel sebanyak 34 neonatus di bagi 2 kelompok 17 kelompok perlakuan dan 17 kelompok kontrol. Pengambilan sampel menggunakan tehnik accidental sampling. Pengumpulan data menggunakan observasi pada kelompok perlakuan dan kelompok control. Data di analisis dengan T ?test.Hasil penelitian menunjukkan heart rate kelompok perlakuan lebih rendah di bandingkan kelompok kontrol. Hasil uji statistic menunjukkan P-valiu = 0,001 yang berarti terdapat pengaruh 4S?s terhadap heart rate neonatus paska pengambilan darah vena.Diharapkan dengan penelitian ini tehnik 4S?s dapat di aplikasikan oleh petugas kesehatan dan para orang tua untuk memberikan kenyamanan pada neonatus. Kata kunci : Neonatus, heart rate, 4S?s (swaddling,side,shushing,swinging),pengambilan darah vena.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
