Abstract :
Kata Kunci : Daun Sirih, Antibakteri, Gigi Tiruan
Daun sirih merupakan tanaman yang kaya akan manfaatnya untuk kesehatan salah
satunya ialah kesehatan gigi dan mulut. Penggunaan sirih sebagai obat
mempunyai dasar kuat karena adanya kandungan minyak atsiri, flavonoid,
saponin dan tanin yang berfungsi sebagai sumber antibakteri maupun antifungi
yang kuat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh seduhan daun sirih
pada rendaman gigi tiruan terhadap jumlah cemaran mikroba. Pengujian
dilakukan dengan metode TPC (Total Plate Count) yaitu dengan dilakukan
pengenceran berkala dengan larutan BPW (Bufffered Pephone Water) yaitu
pengenceran 10-1 samapai dengan pengenceran 10-4 pada masing-masing
kelompok serta dilanjutkan untuk penanaman mikroba dengan metode pour plate
pada media PCA (Plate Count Agar) dan diinkubasi selama 24 jam. Hasil
penelitian didapatkan angka TPC tertinggi pada kelompok gigi tiruan tanpa
direndam pada pengenceran 10-1 sebesar 3,7 x 103CFU/mL. dan pada kelompok
gigi tiruan yang direndam daun sirih didapatkan angka tertinggi TPC pada
pengenceran 10-1 sebesar 1,9 x 103 CFU/mL. Sehingga dapat disimpulkan terjadi
penurunan angka TPC anatara gigi tanpa direndam seduhan daun sirih dan gigi
yang direndam seduhan daun sirih. Hasil ini telah diuji dengan Independen Simple
T-test yang dapat diambil kesimpulan yaitu nilai sig yang diperoleh >0,05 yaitu
0,794 sehingga H0 diterima yang artinya tidak terdapat perbedaan rata-rata yang
signifikan pada jumlah cemaran mikroba antara gigi tiruan tanpa direndam daun
sirih dengan gigi tiruan yang direndam seduhan daun sirih.