Institusion
Akademi Farmasi Putera Indonesia Malang
Author
Rizkiyah, Norma
Putri, Oktavina Kartika
Subject
AA Ilmu Kedokteran
Datestamp
2019-08-19 08:53:18
Abstract :
Kata kunci : Daun kirinyuh, Penyembuh luka, Salep
Kirinyuh (Euphatorium Odoratum L.) mengandung senyawa flavonoid, saponin dan tanin yang
memiliki kemampuan sebagai penyembuhan luka. Penelitian ini bertujuan untuk menguji
efektivitas salep ekstrak etanol daun kirinyuh (Euphatorium Odoratum L.) dalam mempercepat
penyembuhan luka sayat pada tikus putih jantan. Luka sayat dibuat pada area punggung tikus
sepanjang 2 cm dengan kedalaman 2 mm. Dengan parameter kesembuhan luka dilihat adanya
lama waktu terjadi inflamasi, lama waktu terjadinya luka kering, ukuran panjang penutupan luka.
Pengobatan dilakukan sebanyak 2 kali sehari sampai luka sembuh sempurna dan pengujian
dilakukan pada hewan uji tikus putih jantan sebanyak 3 ekor dengan 5 kelompok, yaitu 3
kelompok perlakuan (salep ekstrak etanol daun kirinyuh 5%, 10% dan 15%) dan 2 kelompok
kontrol (kontrol negatif menggunakan basis salep dan kontrol positif menggunakan salep povidon
iodine). Berdasarkan hasil lama waktu inflamasi dan kering luka luka tercepat pada salep ekstrak
etanol daun kirinyuh konsentrasi 15%, dan berdasarkan hasil statistik dengan menggunakan One
Way Anova pada pengukuran panjang luka antara kelompok positif, kelompok negatif dan salep
yang mengandung ekstrak etanol daun kirinyuh 5%, 10% dan 15% didapatkan nilai sig sebesar
0,000. Nilai sig <0,05 maka H1 diterima, artinya terdapat perbedaan ukuran panjang luka pada
setiap kelompok perlakuan. Perbedaan panjang ukuran luka antara 5 perlakuan dapat dibuktikan
pada uji Post Hoc Test.