Institusion
Akademi Farmasi Putera Indonesia Malang
Author
Wawang, Kamelia Ingria
Arief, Bambang
Subject
AD Farmasi dan Materia Medika
Datestamp
2019-08-14 03:10:45
Abstract :
Tingginya laju tingkat pertumbuhan penduduk dibeberapa Negara Indonesia menyebabkan jumlah
penduduk meningkat dengan cepat dan tidak terkendali. Konterasepsi adalah cara yang berfungsi
untuk pencegah kehamilan dan perencanaan keluarga.Metode konterasepsi terbagi dua yaitu
kontrasepsi hormonal dan non hormonal.Fenomena yang sering terjadi adalah ibu membeli sendiri
obat kontrasepsi yang dikonsumsi berdasarkan informasi dari orang lain atau kenalan.hal tersebut
dapat berdampak pada ketidak tepatan pemilihan konterasepsi,ketidak pahaman cara
penggunaan,dan tidak tahu tentang efek samping yang akan terjadi.tujuan penelitian ini untuk
mengetahui tingkat pengetahuan yang meliputi pengetahuan,jenis-jenis, efek samping, cara
penggunaan, kelebihan dan kekurangan, serta indikasi. Penelitian ini dilakukan di Dusun Buntang
Desa Compang Teo Kecamatan Elar Kabupaten Manggrai Timur NTT untuk mengetahui tingkat
pengetahuan Akseptor KB tentang penggunaan Kontrasepsi Pil Kombinasi. Dimana prosedur
pengumpulan data yang dilakukan dengan menyebarkan kuisioner (daftar pertanyaan) dan terlebih
dahulu diberi penjelasan singkat kepada responden tentang kuisioner dan hal-hal yang tidak
dimengerti responden. Pada sub variabl tingkat pengetahuan terhadap pengertian
kontrasepsi,tingkat pengetahuan akseptor KB dapat dikategorikan cukup baik dengan persentase
61,33%, efek samping pil kombinasi dengan persentase 64% cara penggunaan pil kombinasi pil
kombinasi dengn persentase 58,4% kelebihan dan kekurangan kontrasepsi pil kombinasi dengan
persentase 54,66 % Konteraindikasi kontrasepsi pil kombinasi dengan persentase 61,33% maka
dari sini skor rata-rata dari lima sub variabel cukup baik dengan persentase 60,21%.
Kata kunci : Kontrasepsi,tingkat pengetahuan akseptor.