Institusion
Akademi Farmasi Putera Indonesia Malang
Author
Lidyawati, Revina
Puspa, Melasti Ghea
Subject
BG Ilmu Farmasi
Datestamp
2019-09-19 07:13:49
Abstract :
Manajemen penyimpanan dan distribusi obat di Apotek Kimia Farma
Dinoyo kota Malang perlu dikelola secara efesien. Apotek Kimia Farma Dinoyo
kota Malang perlu melakukan evaluasi sebagai monitoring jangka panjang
penyimpanan dan distribusi obat. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui
tingkat efisiensi yang mempengaruhi manajemen penyimpanan dan distribusi obat.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang bersifat retrosprektif dan
prospektif. Data retrospektif yaitu data bulan Januari sampai dengan Maret 2018
sedangkan data prospektif diperoleh pada bulan Maret 2018. Data tersebut berupa
data wawancara mendalam kepada pihak yang terkait sedangkan data kualitatif
diperoleh melalui survei terhadap resep dan survei terhadap obat. Data yang
diambil, dianalisa menggunakan indikator evaluasi dari Departemen Kesehatan RI
dan Pudjaningsih, kemudian dibandingkan dengan nilai standar atau hasil
penelitian untuk mengetahui ketidakefisienan. Hasil penelitian menunjukan bahwa
indikator penyimpanan dan distribusi obat di Apotek Kimia Farma Dinoyo yaitu
Persentase kecocokan antara obat dengan kartu stok adalah 78%, sehingga
kecocokan antara obat dengan kartu stok belum sesuai standar. Persentase waktu
tunggu resep racikan yaitu 72,27%, resep non racik yaitu 92,30%, sehingga waktu
tunggu di Apotek Kimia Farma Dinoyo belum efisien. Persentase resep yang tidak
terlayani bulan Maret tahun 2018 selama yaitu 20%, sehingga indikator persentase
resep yang tidak dapat dilayani belum sesuai standar. Obat kadaluwarsa dan / atau
rusak tahun Januari hingga Maret 2018 sebanyak 0,02%, sehingga persentase nilai
obat yang kadaluwarsa dan/ rusak belum sesuai standar.
Kata kunci: penyimpanan obat, distribusi obat, efisiensi, Apotek Kimia Farma
Dinoyo kota Malang