Institusion
Akademi Farmasi Putera Indonesia Malang
Author
Sindang, Margaretha
Astuti, Puji
Subject
BG Ilmu Farmasi
Datestamp
2019-09-19 07:40:53
Abstract :
Daun ubi jalar ungu (Ipomoea batatas Poir) memiliki kandungan flavonoid, saponin, dan polifenol
sebagai antibakteri. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui mutu fisik dan aktivitas antibakteri
sediaan krim ekstrak daun ubi jalar ungu terhadap Staphylococcus aureus. Penelitian ini merupakan
penelitian Observasi Laboratorium. Daun ubi jalar ungu diekstraksi secara maserasi menggunakan
pelarut metanol. Ekstrak yang diperoleh kemudian dilakukan uji skrining fitokimia. Ekstrak daun
ubi jalar ungu diformulasikan dalam bentuk sediaan krim dengan konsentrasi ekstrak 2%. Uji
aktivitas antibakteri dilakukan dengan metode difusi disc Kirby-Bauer. Uji mutu fisik meliputi
pemeriksaan organolpetis seperti warna, bentuk, serta homogenitas, pengujian pH, daya sebar, daya
lekat, viskositas, tipe krim, dan sentrifugasi. Hasil uji mutu fisik menunjukkan pemeriksaan
organoleptis (warna hijau pucat, bentuk krim dan bau khas) menghasilkan krim yang homogen, pH
6,447 ± 0,026, daya sebar 6,2 ± 0,5, daya lekat 03:32 ± 0,001, viskositas 24000 ± 0, krim ekstrak
daun ubi jalar ungu termasuk tipe (M/A), dan sentrifugasi yang stabil. Hasil pengujian sediaan krim
ekstrak daun ubi jalar ungu tidak dapat menghambat pertumbuhan Staphylococcus aureus.
Kesimpulan sediaan krim ekstrak daun ubi jalar ungu menghasilkan mutu fisik sediaan krim yang
baik dan uji aktivitas antibakteri tidak dapat menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus
aureus.
Kata kunci: Daun Ubi Jalar Ungu, krim, mutu fisik, antibakteri, Staphylococcus aureus.