VIABILITAS BAKTERI ASAM LAKTAT PADA YOGHURT
DAUN KELOR (Moringa oleifera) DAN LIDAH BUAYA (Aloe vera)
Total View This Week54
Total View This Week54
Institusion
Akademi Farmasi Putera Indonesia Malang
Author
Noviyanti, Ferdila Dastriana
Wijayanti, Ernanin Dyah
Wijayanti, Ernanin Dyah
Subject
BG Ilmu Farmasi
Datestamp
2019-11-20 07:36:02
Abstract :
Yoghurt mempunyai berbagai manfaat untuk kesehatan dan pencernaan. Banyak inovasi yang dilakukan untuk menghasilkan yoghurt dengan manfaat yang lebih banyak, salah satunya dengan menambahkan bahan alam. Beberapa bahan alam dapat digunakan untuk meningkatkan manfaat yoghurt antara lain daun kelor (Moringa oleifera) dan lidah buaya (Aloe vera). Daun kelor berfungsi sebagai antioksidan, sedangkan lidah buaya berfungsi sebagai antiaging. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui viabilitas bakteri asam laktat pada yoghurt daun kelor dan lidah buaya. Penelitian ini termasuk penelitian eksperimen. Tahapan yang digunakan dalam penelitian yaitu pembuatan infusa daun kelor dan lidah buaya, pembuatan yoghurt, dan uji viabilitas bakteri asam laktat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode TPC (Total Plate Count) pada media MRSA (deMan Rogosa and Sharpe) Agar. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa uji viabilitas bakteri asam laktat memperoleh rerata 1,1 x 108 cfu / mL ± 1,5 x 108 cfu / mL, hal ini menunjukan bahwa jumlah tersebut sudah tergolong kriteria viabel dan memenuhi standart. Kata kunci : Bakteri Asam Laktat, Kelor, Lidah Buaya, Viabilitas, Yoghurt
Yoghurt mempunyai berbagai manfaat untuk kesehatan dan pencernaan. Banyak inovasi yang dilakukan untuk menghasilkan yoghurt dengan manfaat yang lebih banyak, salah satunya dengan menambahkan bahan alam. Beberapa bahan alam dapat digunakan untuk meningkatkan manfaat yoghurt antara lain daun kelor (Moringa oleifera) dan lidah buaya (Aloe vera). Daun kelor berfungsi sebagai antioksidan, sedangkan lidah buaya berfungsi sebagai antiaging. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui viabilitas bakteri asam laktat pada yoghurt daun kelor dan lidah buaya. Penelitian ini termasuk penelitian eksperimen. Tahapan yang digunakan dalam penelitian yaitu pembuatan infusa daun kelor dan lidah buaya, pembuatan yoghurt, dan uji viabilitas bakteri asam laktat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode TPC (Total Plate Count) pada media MRSA (deMan Rogosa and Sharpe) Agar. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa uji viabilitas bakteri asam laktat memperoleh rerata 1,1 x 108 cfu / mL ± 1,5 x 108 cfu / mL, hal ini menunjukan bahwa jumlah tersebut sudah tergolong kriteria viabel dan memenuhi standart. Kata kunci : Bakteri Asam Laktat, Kelor, Lidah Buaya, Viabilitas, Yoghurt
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
