DETAIL DOCUMENT
AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK BLACK GARLIC (Allium sativum L.) TERHADAP BAKTERI Streptococcus mutans DENGAN METODE DIFUSI SUMURAN
Total View This Week38
Institusion
Akademi Farmasi Putera Indonesia Malang
Author
Pandi, Rensiana Kartini
Setiawan, Nur Candra Eka
Subject
BC Analisis Farmasi 
Datestamp
2019-11-20 08:55:48 
Abstract :
Bawang putih (Allium sativum L.) adalah tanaman terna berbentuk rumput. Daunnya panjang berbentuk pipih (tidak berlubang). Black garlic (bawang hitam) adalah hasil dari pengolahan bawang putih yang telah dipanaskan pada suhu 700C dengan kelembaban relative 70-80% pada suhu kamar selama dua puluh satu hari dan tanpa perlakukan tambahan sehingga kadar airnya menurun. Kandungan antibakteri yang terdapat dalam Black garlic dapat dimanfaatkan sebagai antibakteri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antibakteri Black garlic terhadap Streptococcus mutans. Metode penelitian Black garlic yaitu menggunakan metode maserasi dengan menggunakan pelarut etanol 96%, filtrat di rotary evaporator dan waterbath sehingga didapatkan ekstrak kental. Uji aktivitas antibakteri dilakukan dengan metode difusi sumuran. Konsentrasi ekstrak etanol black garlic yang digunakan adalah 100%. Kontrol negarif yang digunakan adalah aquadest. Kadar ekstrak black garlic yang digunakan adalah 0,118 mL/sumuran. Hasil penelitian didapatkan adanya aktivitas antibakteri dari ekstrak black garlic terhadap Streptococcus mutans pada konsentrasi 100% dengan menghasilkan rata-rata zona bening sebesar 10,5 mm. Kata kunci: Antibakteri, Black garlic, Streptococcus mutans. 
Institution Info

Akademi Farmasi Putera Indonesia Malang