Institusion
Akademi Farmasi Putera Indonesia Malang
Author
Wati, Aprilia Mega
Rostikarina, Nur Amalia
Subject
BG Ilmu Farmasi
Datestamp
2019-12-11 08:03:44
Abstract :
Kata kunci : tingkat pendidikan, tingkat pengetahuan, penggunaan antibiotik.
Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang antibiotik merupakan faktor resiko
meningkatnya tingkat resistensi pada tubuh manusia. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui hubungan antara tingkat pendidikan dengan tingkat
pengetahuan dari responden terhadap penggunaan antibiotik. Penelitian yang
dilakukan merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross
sectional yaitu rancangan penelitian dengan melakukan pengukuran atau
pengamatan pada saat bersamaan atau sekali waktu. Sampel diambil dengan
menggunakan teknik purposive sampling, sampel dalam penelitian ini adalah 100
sampel. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Data
diperoleh dengan penyebaran kuisioner yang mencakup 4 sub variabel:
pengetahuan responden terhadap indikasi dari antibiotik dan didapat 76,67%
resonden menjawab benar dan 23,33% responden menjawab salah. Cara
mendapatkan antibiotik oral, responden menjawab benar sebesar 62,3% dan yang
menjawab salah 37,7%. Dosis, responden yang menjawab benar sebesar 59,67%
dan yang menjawab salah sebesar 40,33%. Dan didapat rata – rata 66,41%, yang
dapat dikriteriakan bahwa tingkat pengetahuan responden cukup baik. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara tingkat pendidikan
dengan tingkat pengetahuan responden dalam swamedikasi penggunaan
antibiotik.