Abstract :
Kata kunci : swamedikasi, nyeri sendi, Apotek Slorok Sehat
Masyarakat yang membeli obat di Apotek Slorok Sehat Kecamatan Kromengan
Kabupaten Malang banyak melakukan swamedikasi nyeri sendi. Beberapa kasus,
pasien datang ke apotek dengan bentuk wajah sembab dan kulit kemerahan diduga
akibat mengkonsumsi obat-obat yang dibeli sendiri untuk mengatasi penyakit nyeri
sendi.Pengobatan sendiri atau swamedikasi adalah mengobati keluhan penyakit
dengan obat-obat yang dibeli bebas di apotek atau toko obat atas inisiatif sendiri
tanpa nasehat dokter. Salah satu penyakit yang dapat diatasi dengan swamedikasi
adalah penyakit nyeri sendi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketepatan
swamedikasi masyarakat yang membeli obat di Apotek Slorok Sehat Kecamatan
Kromengan Kabupaten Malang terhadap penyakit nyeri sendi. Rancangan
penelitian dilakukan secara deskriptif analitik. Sampel dalam penelitian ini adalah
90 masyarakat yang berkunjung di Apotek Slorok Sehat Kecamatan Kromengan
Kabupaten Malang. Metode pengambilan sampel menggunakan konsekutif
sampling. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner. Hasil penelitian sebagai
berikut, swamedikasi masyarakat pada penyakit nyeri sendi menunjukkan
prosentase masyarakat yang tepat indikasi 84%, prosentase masyarakat yang tepat
golongan 69%, prosentase masyarakat yang tepat dosis 86%, dan prosentase
masyarakat yang waspadaan efek samping obat 10%. Kesimpulan, sebagian besar
masyarakat yang membeli obat di Apotek Slorok Sehat sudah tepat dalam
melakukan swamedikasi penyakit nyeri sendi kecuali pada kewaspadaan efek
samping obat.